Riwayat Keluarga, Aktivitas Fisik dan Pola Makan terhadap Kejadian Dismenorea Primer pada Wanita

Tasya Septiyani, Sarmalina Simamora

Abstract

Primary dysmenorrhea is menstrual pain since menarche, there are no abnormalities in the uterus. Family history is a risk factor for primary dysmenorrhea. Physical activity and a good diet of women have the possibility to prevent it happening. This study aims to analyze the relationship between family history, physical activity and diet with the incidence of primary dysmenorrhea in women. This research is an analytic observational study with a cross-sectional approach. Sampling was done by the accidental non-probability sampling method. Data collection was taken based on respondents' answers to online questionnaires. The measuring tool used is the google form. 58.0% of respondents had a family history of primary dysmenorrhea, 91.6% of respondents did not have sufficient physical activity and 95.5% did not have a good diet. The results of the Chi-square test showed that family history had a significant relationship with the incidence of primary dysmenorrhea with a p-value of 0.000 < 0.05. Physical activity and diet did not have a relationship with the incidence of primary dysmenorrhea (p-value 0.285 and p-value 0.419). Generally, respondents in this study have a poor diet and physical activity, so this affects the results of the analysis. To get a more adequate answer, it is necessary to conduct research with a good diet and physical activity intervention design for dysmenorrhea respondents.

Keywords

aktivitas fisik; dismenorea primer; hubungan; pola makan; riwayat keluarga; correlation; diet; family history; physical activity; primary dysmenorrhea

Full Text:

PDF

References

Abdi, F., Amjadi, M. A., Zaheri, F., & Rahnemaei, F. A. (2021). Role of vitamin D and calcium in the relief of primary dysmenorrhea : A systematic review. Obstetrics & Gynecology Science, 64(1), 13–26. https://doi.org/10.5468/ogs.20205

Alatas, F., & Larasati, T. A. (2016). Dismenore primer dan faktor risiko dismenore primer pada remaja. Medical Journal of Lampung University [MAJORITY], 5(3), 79–84. Tersedia dari https://scholar.google.com/scholar?cluster=1571680806702356792&hl=id&as_sdt=2005&sciodt=0,5

Ammar, U. R. (2016). Faktor risiko dismenore primer pada wanita usia subur di Kelurahan Ploso Kecamatan Tambaksari Surabaya. Jurnal Berkala Epidemiologi, 4(1), 37–49. http://dx.doi.org/10.20473/jbe.V4I12016.37-49

Angelia, L. M., Sitorus, R. J., & Etrawati, F. (2017). Model prediksi kejadian dismenore primer pada siswi SMA Negeri di Palembang. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 8(1), 10–18. https://doi.org/10.26553/jikm.2017.8.1.10-18

Astuti, D., & Kulsum, U. (2020). Pola menstruasi dengan terjadinya anemia pada remaja putri. Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, 11(2), 314–327. http://dx.doi.org/10.26751/jikk.v11i2.832

Bavil, D. A., Dolatian, M., Mahmoodi, Z., & Baghban, A. A. (2016). Comparison of lifestyles of young women with and without primary dysmenorrhea. Electronic Physician, 8(3), 2107–2114. https://doi.org/10.19082/2107

Beddu, S., Mukarramah, S., & Lestahulu, V. (2015). Hubungan status gizi dan usia menarche dengan dismenore primer pada remaja putri. SEAJOM: The Southeast Asia Journal of Midwifery, 1(1), 16–21. https://doi.org/10.36749/seajom.v1i1.53

Dhewi, S. (2016). Hubungan stres dan riwayat keluarga dengan kejadian dismenore pada mahasiswa di Akademi Kebidanan Bina Banua Husada Banjarbaru Tahun 2016. Jurnal Kesehatan Indonesia, 6(3), 31–33. Tersedia dari http://journal.stikeshb.ac.id/index.php/jurkessia/article/view/71

Handayani, E. Y., & Lasma, L. S. (2014). Faktor-faktor yang berhubungan dengan nyeri menstruasi (dismenorea) pada remaja putri di beberapa SMA di Kabupaten Rokan Hulu. Jurnal Maternity and Neonatal, 1(4), 161–171. Tersedia dari https://e-journal.upp.ac.id/index.php/akbd/article/view/1107

Hayati, S., Agustin, S., & Maidartati. (2020). Faktor-faktor yang berhubungan dengan dismenore pada remaja di SMA Pemuda Banjaran Bandung. Jurnal Keperawatan BSI, 8(1), 132–142. Tersedia dari http://ejurnal.ars.ac.id/index.php/keperawatan/article/view/262

Herdianti, K. A., Wardana, N. G., & Karmaya, I. N. M. (2019). Hubungan antara kebiasaan olahraga dengan dismenore primer pada mahasiswi pre-klinik Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana tahun ajaran 2017. Bali Anatomy Journal, 2(1), 25–29. https://doi.org/10.36675/baj.v2i1.23

Hikma, Y. A., Yunus, M., & Hapsari, A. (2021). Hubungan siklus menstruasi kualitas tidur, dan status gizi, terhadap dismenore primer pada remaja putri. Sport Science and Health, 3(8), 630–641. https://doi.org/10.17977/um062v3i82021p630-641

Indahwati, A. N., Muftiana, E., & Purwaningroom, D. L. (2017). Hubungan mengkonsumsi makanan cepat saji (fast food) dengan kejadian dismenore pada remaja putri di SMP N 1 Ponorogo. Indonesian Journal for Health Sciences, 1(2), 7–13. https://doi.org/10.24269/ijhs.v1i2.612

Marlinda, R., Rosalina, & Purwaningsih, P. (2013). Pengaruh senam dismenore terhadap penurunan dismenore pada remaja putri di Desa Sidoharjo Kecamatan Pati. Jurnal Keperawatan Maternitas, 1(2), 118–123. Tersedia dari https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/JKMat/article/view/998

Mohebi, S., Parham, M., Sharifirad, G., Gharlipour, Z., Mohammadbeigi, A., & Rajati, F. (2018). Relationship between perceived social support and self-care behavior in type 2 diabetics: A cross-sectional study. Journal of Education and Health Promotion, 7, 48. https://doi.org/10.4103/JEHP.JEHP_73_17

Mouliza, N. (2020). Faktor yang berhubungan dengan kejadian dismenore pada remaja putri di MTS Negeri 3 Medan tahun 2019. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 20(2), 545–550. https://doi.org/10.33087/jiubj.v20i2.912

Novia, I., & Puspitasari, N. (2008). Faktor risiko yang mempengaruhi kejadian Dismenore Primer. The Indonesian Journal of Public Health, 4(3). 96–103. Tersedia dari https://www.neliti.com/id/publications/3893/faktor-risiko-yang-mempengaruhi-kejadian-dismenore-primer

Nurfadillah, H., Sri, M., & Aisyah, I. S. (2021). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian dismenore primer pada mahasiswi Universitas Siliwangi. Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia, 17(1), 247–256. Tersedia dari https://jurnal.unsil.ac.id/index.php/jkki/article/view/3604

Puspita, L., & Wardani, P. K. (2017). Hubungan usia pertama menstruasi (menarche) dan riwayat keluarga dengan kejadian dismenore pada remaja putri Kelas VIII di SMPN 1 Gadingrejo Kecamatan Gadingrejo Kab. Pringsewu Tahun 2016. Kelitbangan Pengembangan dan Inovasi Iptek Kabupaten Pringsewu, 2(1), 1–16. Tersedia dari https://scholar.google.co.id/citations?view_op=view_citation&hl=id&user=aFIxIZUAAAAJ&citation_for_view=aFIxIZUAAAAJ:zYLM7Y9cAGgC

Rosvita, N. C., Widajanti, L., & Pangestuti, D. R. (2018). Hubungan tingkat konsumsi kalsium, magnesium, status gizi (imt/u), dan aktivitas fisik dengan kram perut saat menstruasi primer pada remaja putri (Studi di Sekolah Menengah Atas Kesatrian 2 Kota Semarang tahun 2017). Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 6(1), 519–525. https://doi.org/10.14710/jkm.v6i1.19955

Savitri, N. P. W., Citrawathi, D. M., & Dewi, N. P. S. R. (2019). Hubungan status gizi dan usia menarche dengan kejadian dismenore siswi SMP Negeri 2 Sawan. Jurnal Pendidikan Biologi Undiksha, 6(2), 93–102. Tersedia dari https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPB/article/view/21933

Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal-Bedah, Vol. 3. EGC. Tersedia dari https://r2kn.litbang.kemkes.go.id/handle/123456789/77560

Sumarto, Aprianty, D., Bachtiar, R. A., & Nuraeni, I. (2018). Peningkatan pengetahuan dan konsumsi sayuran dan buah-buahan lokal pada anak sekolah dasar dan sekolah menengah pertama. Prosiding Seminar Nasional & Diseminasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Berbasis Riset, 1, 104–112. Tersedia dari http://ejurnal.poltekkestasikmalaya.ac.id/index.php/PPM/article/view/142/50

Temesvari, N. A., Adriani, L., & Qomarania, W. Z. (2019). Efek olahraga terhadap kejadian dismenor primer pada siswi Kelas X SMA Negeri 78 Jakarta Barat. Jurnal Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 15(3), 213–219. http://dx.doi.org/10.30597/mkmi.v15i3.6125

Tsamara, G., Raharjo, W., & Putri, E. A. (2020). Hubungan gaya hidup dengan kejadian dismenore primer pada mahasiswi Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura. Jurnal Nasional Ilmu Kesehatan (JNIK), 2(3), 130–140. Tersedia dari https://journal.unhas.ac.id/index.php/jnik/article/view/8543/4834

Yosali, M. A., & Yuniyanti, M. (2018). The effect of health education about dismenore on changes to dismenore pain level in adolescent classes in SMAN 4 Bogor City in 2018. Jurnal Ilmiah Wijaya, 10(1), 93–104. https://doi.org/10.46508/jiw.v10i1.18

DOI: https://doi.org/10.20961/agrihealth.v2i2.54327

Refbacks

  • There are currently no refbacks.