Vol 22, No 1 (2022)

Kurikulum terbaru mengarah pada pengembangan literasi sejarah siswa.

	CAGAR BUDAYA SEBAGAI PENEGUHAN TUBAN YANG MULTIKULTUR Auliya Urokhim, Sariban Sariban, Hari Kustomo	PDF 1-13
	GERAKAN SOSIAL BARU: DEMONSTRASI BURUH DI JAWA TIMUR 2013 Irfa’ Asy’at Firmansyah, Mawardi Purbo Sanjoyo	PDF 14-23
	ANALISIS MASKULINITAS DALAM NARASI SEJARAH INDONESIA MASA PERGERAKAN NASIONAL PADA BUKU TEKS SEJARAH KELAS XI SMA KTSP DAN K-13 Rustina Rosinta Sipangkar, Leo Agung Sutimin, Hieronymus Purwanta	PDF 24-45
	PERKEMBANGAN BATIK GIRILAYU DAN PENGARUHNYA TERHADAP MASYARAKAT DI DESA GIRILAYU, MATESIH, KARANGANYAR (1975-2013) Erma Silvi’a Ningrum, Akhmad Arif Musadad, Isawati Isawati	PDF 46-61
	Kehidupan Religi Masyarakat Sekitar Candi Cetho Sebagai Sumber Pengembangan Materi Sejarah Indonesia di Kelas X SMA Jatu Intan Prawesti, Djono Djono, Isawati Isawati	PDF 62-79
	IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN SEJARAH DALAM KURIKULUM MERDEKA KELAS X DI SMA PENGGERAK SURAKARTA Fia Dwi Rahmawati, Sutiyah Sutiyah, Nur Fatah Abidin	PDF 80-94
	PEMBANGUNAN TRANSPORTASI KERETA API DAN PENGARUHNYA TERHADAP EKOLOGI KOTA SURAKARTA (1864-1942) Haikal Elbaitsa Arkaan, Tri Yunianto, Dadan Adi Kurniawan	PDF 95-111
	ETIKA MARHAENISME SOEKARNO DALAM MERAWAT INDONESIA Rifqi Setiyawan Pradnya	PDF 112-118
	POLA KOLONISASI PEMERINTAH KOLONIAL HINDIA BELANDA DI LAMPUNG DAN MAPILI (1905 – 1942) Fadhila Husna Asri	PDF 119-135
	DAMPAK SOSIAL DAN POLITIK REFORMASI EKONOMI ERA DENG XIAOPING TAHUN 1978-1992 Salsa Adelia Fertasari, Akhmad Arif Musadad, Isawati Isawati	PDF 136 - 154