Horticultural Crop Cultivation based on Verticulture with Utilization of Waste Materials in Jati Village, Sumberlawang Sub-district, Sragen Regency
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdillah, W., Hartono, J., & Prabantini, D. (2015). Partial Least Square (PLS): Alternatif structural equation modeling (SEM) dalam penelitian bisnis. Yogyakarta: Penerbit Andi. Retrieved from http://www.library.usd.ac.id/web/index.php?pilih=search&p=1&q=0000129082&go=Detail
Abu, G. A., & Soom, A. (2016). Analysis of factors affecting food security in rural and urban farming households of Benue State, Nigeria. International Journal of Food and Agricultural Economics, 4(1), 55–68. https://doi.org/10.22004/ag.econ.231375
Andrianyta, H., & Mardiharini, M. (2015). Sosial ekonomi pekarangan berbasis kawasan di perdesaan dan perkotaan tiga provinsi di Indonesia. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 18(3), 225–235. http://dx.doi.org/10.21082/jpptp.v18n3.2015.p%25p
BPS. (2014). Sensus pertanian. CV Budi Utama.
Directorate of Horticulture. (2011). Pedoman pelaksanaan pengembangan hortiultura. Jakarta: Ministry of Agriculture.
Dwiratna, S., Widyasanti, A., & Rahmah, D. M. (2017). Pemanfaatan lahan pekarangan dengan menerapkan konsep kawasan rumah pangan lestari. Dharmakarya, 5(1), 19–22. https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v5i1.8873
Grigore, M. E. (2017). Methods of recycling, properties and applications of recycled thermoplastic polymers. Recycling, 2(4), 24. https://doi.org/10.3390/recycling2040024
Kurniasih, S. A., Setiani, O., & Nugraheni, S. A. (2013). Faktor-faktor yang terkait paparan pestisida dan hubungannya dengan kejadian anemia pada petani hortikultura di Desa Gombong Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang Jawa Tengah. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 12(2), 132–137. Retrieved from https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jkli/article/download/8549/6985
Kusmiati, A., & Solikhah, U. (2015). Peningkatan pendapatan keluarga melalui pemanfaatan pekarangan rumah dengan menggunakan teknik vertikultur. Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship, 4(2), 94–101. https://doi.org/10.20885/ajie.vol4.iss2.art4
Kusumo, R. A. B., Sukayat, Y., Heryanto, M. A., & Wiyono, S. N. (2020). Budidaya sayuran dengan teknik vertikultur untuk meningkatkan ketahanan pangan rumah tangga di perkotaan. Dharmakarya, 9(2), 89–92. https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v9i2.23470
Melyani, N., Marmawi, R., & Yusuf, A. (2017). Studi komparasi metode demonstrasi dengan pemberian tugas terhadap kemampuan mengenal warna usia 5-6 tahun. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 4(2). http://dx.doi.org/10.26418/jppk.v4i2.9075
Munthe, K., Pane, E., & Panggabean, E. L. (2018). Budidaya tanaman sawi (Brassica juncea L.) pada media tanam yang berbeda secara vertikultur. Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian, 2(2), 138–151. https://doi.org/10.31289/agr.v2i2.1632
Oelviani, R. (2015). Penerapan metode analytic hierarchy process untuk merumuskan strategi penguatan kinerja sistem agribisnis cabai merah di Kabupaten Temanggung. Informatika Pertanian, 22(1), 11–19. https://doi.org/10.21082/ip.v22n1.2013.p11-19
Oelviani, R., & Utomo, B. (2015). Sistem pertanian terpadu di lahan pekarangan mendukung ketahanan pangan keluarga berkelanjutan: Studi kasus di Desa Plukaran, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Pros Sem Nas Masy Biodiv Indon, 1(5), 1197-1202. Retrieved from https://www.researchgate.net/profile/Renie-Oelviani/publication/300783095_Sistem_pertanian_terpadu_di_lahan_pekarangan_mendukung_ketahanan_pangan_keluarga_berkelanjutan_Studi_kasus_di_Desa_Plukaran_Kecamatan_Gembong_Kabupaten_Pati_Jawa_Tengah/links/5ac6aeca4585151e80a37c59/Sistem-pertanian-terpadu-di-lahan-pekarangan-mendukung-ketahanan-pangan-keluarga-berkelanjutan-Studi-kasus-di-Desa-Plukaran-Kecamatan-Gembong-Kabupaten-Pati-Jawa-Tengah.pdf
Prabowo, R. (2016). Kebijakan pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan di Indonesia. Mediagro: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 6(2), 62–73. http://dx.doi.org/10.31942/md.v6i2.881
Puspitasari, N., Puspitawati, H., & Herawati, T. (2013). Peran gender, kontribusi ekonomi perempuan, dan kesejahteraan keluarga petani hortikultura. Jurnal Ilmu Keluarga & Konsumen, 6(1), 10–19. https://doi.org/10.24156/jikk.2013.6.1.10
Rauf, A., & Rahmawaty. (2013). Sistem pertanian terpadu di lahan pekarangan mendukung ketahanan pangan berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Jurnal Pertanian Tropik, 1(1), 1–8. https://doi.org/10.32734/jpt.v1i1.2864
Rusdiana, S., & Maesya, A. (2017). Pertumbuhan ekonomi dan kebutuhan pangan di Indonesia. Agriekonomika, 6(1), 12–25. https://doi.org/10.21107/agriekonomika.v6i1.1795
Sofiana, Y. (2010). Pemanfaatan limbah plastik sebagai alternatif bahan pelapis (upholstery) pada produk interior. Humaniora, 1(2), 331–337. https://doi.org/10.21512/humaniora.v1i2.2874
Sucipto. (2017). Peningkatan pemahaman cara berwudhu melalui penerapan metode demonstrasi dan simulasi di sekolah dasar. Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual, 2(1), 25–31. https://doi.org/10.28926/briliant.v2i1.21
Suratha, I. K. (2017). Krisis petani berdampak pada ketahanan pangan di Indonesia. Media Komunikasi Geografi, 16(1). 67–80. http://dx.doi.org/10.23887/mkg.v16i1.10172
Surtinah, & Nurwati, N. (2018). Optimalisasi Pekarangan Sempit Dengan Tanaman Sayuran Pada Kelompok Ibu Rumah Tangga. JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat), 2(2), 193–199. https://doi.org/10.30595/jppm.v2i2.1882
Utami, A. D., Cahya, M. A. N., Elfatma, O., & Setiawan, K. (2020). Urban farming: teknologi vertikultur limbah plastik untuk mewujudkan sekolah dasar berbasis green school. PRIMA: Journal of Community Empowering and Services, 4(2), 64–68. https://doi.org/10.20961/prima.v4i2.41402
Refbacks
- There are currently no refbacks.