Penerapan Model Pembelajaran Guided Inquiry Disertai Chemmind Map untuk Meningkatkan Aktivitas dan Prestasi Belajar Kimia pada Materi Pokok Reaksi Redoks Siswa Kelas X IPA 2 Semester Genap SMA N 1 Ngemplak Boyolali
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
[1] Purba, M. 2006. KIMIA 1 untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Erlangga.
[2] Juwairiah. 2013. Visipena. 4(1). 1-13.
[3] Sudarmo, U. 2013. KIMIA 1 untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama.
[4] Hilda, L. 2015. Jurnal Darul Ilmi. 3(1). 69-84.
[5] OECD .2016. PISA 2015 Results (Volume I): Excellence and Equity in Education. Château de la Muette: OECD Publishing.
[6] Österlund, L. & Ekborg, M. 2009. NorDiNa. 5(2). 115-127.
[7] Kemendikbud. 2013. Permendikbud Nomor 65 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
[8] Barthlow, M.J. & Watson, S.B. 2014. School Science and Mathematics. 114(5). 246-255.
[9] Villagonzalo, E.C. 2014. Process Oriented Guided Inquiry Learning: An Effective Approach in Enhancing Students’ Academic Performance. Presented at the DLSU Research Congress 2014. Manila: De La Salle University, March 6-8, 2014.
[10] Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
[11] Dimyati & Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
[12] Sardiman, A.M. 2004. Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar. Jakarta Utara: PT. Raja Grafindo Persada.
[13] Djamarah, S.B. & Zain, A. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
[14] Pratikno, P. & Syarief, S.H. 2014. Prosiding Seminar Nasional Kimia. Surabaya: UNESA Press.
[15] Olivia, F. 2014. 5-7 Menit Asyik Mind Mapping Pelajaran Sekolah. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
[16] Hilman. 2014. Jurnal Pendidikan Sains. 2(4). 221-229.
[17] Iffah, F.N. & Supriyono. 2014. Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika. 3(3). 51-59.
[18] Imaniarti, E., Prihandono, T., & Supriadi, B. 2014. Jurnal Pembelajaran Fisika. 4(3). 192-197.
[19] Jati, Y.B., Mulyani, S., & Hastuti, B. 2015. Jurnal Pendidikan Kimia. 4(1). 104-112.
[20] Wigiani, A., Ashadi, & Hastuti, B. 2012. Jurnal Pendidikan Kimia. 1(1). 1-7.
[21] Pratiwi,Y., Redjeki, T., & Masykuri, M. 2014. Jurnal Pendidikan Kimia. 3(3). 40-48.
[22] Antrakusuma, B., Haryono, & Utomo, S.B. 2015. Jurnal Pendidikan Kimia. 4(4). 200-206.
[23] Rezeki, R.D., Nurhayati, N.D., & Mulyani, S. 2015. Jurnal Pendidikan Kimia. 4(1). 74-81.
[24] Purnamawati, H., Ashadi, & Susilowati, E. 2014. Jurnal Pendidikan Kimia. 3(4). 100-108.
[25] Santoso, A., Asmarisa, N., & Retno, H. 2014. J-TEQIP. 5(1). 139-149.
[26] Kurniawati, W.Y. 2012. Edu-Bio. 3. 137-148.
[27] Kunandar. 2013. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
[28] Gregory. 2007. Psycological Testing. New York: Pearson Education.
[29] Azwar. 2015. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
[30] Ali, M. 2013. Penelitian Kependidikan: Prosedur dan Strategi. Bandung: Angkasa.
[31] Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: CV. Alfabeta.
[32] Miles, M.B., & Huberman, A.M. 1995. Analisis Data Kualitatif. Terjemahan Tjejep Rohendi Rohidi. Jakarta: UI Press.
Refbacks
- There are currently no refbacks.