Pengaruh Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) Berbantuan Mind Mapping terhadap Hasil Belajar dan Kemampuan Problem Solving pada Pokok Bahasan Larutan Penyangga Siswa Kelas-XI Semester Genap SMA Negeri 1 Karanganyar
Abstract
Dalam kehidupan sehari-hari, banyak permasalahan yang berkaitan dengan kimia. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui pengaruh pembelajaran-kooperatif model Thinking Aloud Pair Problem-Solving atau TAPPS yang berbantuan Mind Mapping terhadap hasil belajar siswa pada pokok bahasan larutan buffer/penyangga; (2) Mengetahui pengaruh pembelajaran kooperatif model TAPPS yang berbantuan Mind Mapping terhadap-kemampuan problem solving siswa pada pokok bahasan larutan buffer/penyangga. Penelitian ini menggunakan metode berupa eksperimen semu atau quasi-experiment dengan desain penelitian kelompok kontrol hanya post test atau disebut (Control-Group-Post-Test-Only-Design). Pengumpulan data dilaksanakan dengan uji kemampuan kognitif serta angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada terdapat pengaruh pembelajaran kooperatif model TAPPS berbantuan Mind Mapping terhadap hasil belajar siswa yaitu menurunkan nilai rata-rata kelas, kelas eksperimen yang menggunakan model TAPPS memiliki rata-rata sebesar 80,83 yang lebih rendah daripada kelas kontrol yang menggunakan model ceramah dengan rata-rata sebesar 82,57, maka dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata kedua kelas. Juga diperoleh kesimpulan yaitu tidak terdapat pengaruh pembelajaran kooperatif model TAPPS berbantuan Mind Mapping terhadap kemampuan memecahkan masalah siswa. Hal ini terlihat dari nilai Sig (2 tailed) atau p value yaitu sebesar 0,626 dimana > 0,05.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Barkley, E.E., Cross, K.P., & Major, C.H. (2012). Collaborative Learning Techniques. Bandung: Nusa Media.
Buzan, Tony. (2011). Buku Pintar Mind Map. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Campbell, DT., & Stanley, J.C. (1972). Experimental and Quasi Experiment Design for Research. Chicago: Randnally.
Johnson, S. D. & Chung Shih-Ping (1999). The Effect of Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) on the Troubleshooting Ability of Aviation Technician Students. Journal of Industrial Teacher Education. 37 (1).
Megawangi, R., dkk. (2005). Pendidikan Holistik (Aplikasi Kurikulum Berbasis Kompetensiuntuk Menciptakan Lifelong Learners). Jakarta: Indonesia Heritage Foundation: 41; 43, 67.
Nur, M. (1996). Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya.
Riyanto, Y. (2012). Paradigma Baru Pembelajaran: Sebagai Referensi bagi Pendidik dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan Berkualitas. Jakarta: Kencana.
Ruseffendi, E.T. (2010). Dasar-dasar Penelitian Pendidikan dan. Bidang Non-Eksakta Lainnya. Bandung: Tarsito.
Sugiyono. (2015). Statistik Nonparametrik Untuk Penelitian. Bandung: CV. Alfabeta.
Tantri, A. A. S. (2011). Penerapan Metode Mind Map dan Penggunaan Media Audio Visual untuk Meningkatkan Keterampilan Menyimak (Penelitian Tindakan Kelas Siswa Kelas V SD Negeri no.9 Banjar Buleleng, Bali. Tesis.
Uyanto S. S. (2012). Pedoman Analisis Data dengan SPSS. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Wahyuni, D. (2004). Studi tentang Pembelajaran Kooperatif terhadap Hasil Belajar Matematika. Malang: program Sarjana Universitas Negeri Malang: 2, 8, 10.
Whimbey, A dan Lochhead, J. (1999). Problem Solving and Comprehension. London: Lawrence Erlbaum Associates, Inc.
Whimbey, A. and Lochhead, J. (2012). Problem Solving & Comprehension Diperoleh 28 November+2018 pada http://books.google.co.id.
Wiersma, W. (1991). Research Methods in Education: An Introduction. Boston: Allyn-and Bacon.
Refbacks
- There are currently no refbacks.