Komparasi Model Inkuiri Bebas Termodifikasi dan Inkuiri Terbimbing Berbasis STEM terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif pada Materi Cahaya
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa dengan model pembelajaran inkuiri bebas termodifikasi dan inkuiri terbimbing berbasis STEM pada materi cahaya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian komparatif dengan desain Randomized Pretest-Posttest Comparison Group. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 2 Kebakkramat tahun ajaran 2022/2023. Sampel penelitian ini adalah kelas VIII E dan VIII F yang diperoleh dengan teknik cluster random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi dan tes. Teknik uji validitas yang digunakan adalah validitas isi dan konstruk. Analisis data yang digunakan adalah uji-t pihak kanan yang kemudian dilanjutkan dengan uji effect size. Hasil uji hipotesis yang dihitung menggunakan SPSS 25 memperoleh nilai signifikansi 0.036 < 0.05 sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Besarnya perbedaan berdasarkan uji effect size mendapatkan nilai 2,1 yang termasuk dalam kategori sangat besar. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa dengan penerapan model inkuiri bebas termodifikasi berbasis STEM dapat memberikan peningkatan yang lebih baik dari pada model inkuiri terbimbing berbasis STEM.
This research aims to determine the difference in increasing students' creative thinking abilities with modified free inquiry learning models and STEM-based guided inquiry on light materials. This research uses a comparative research method with a Randomized Pretest-Posttest Comparison Group design. The population of this research is class VIII students of SMPN 2 Kebakkramat for the 2022/2023 academic year. The samples for this research were classes VIII E and VIII F obtained using the cluster random sampling technique. Data collection was carried out using observation and test techniques. The validity testing techniques used are content and construct validity. The data analysis used was the right-hand t-test which was then followed by the effect size test. The results of the hypothesis test calculated using SPSS 25 obtained a significance value of 0.036 < 0.05 so that H0 was rejected and H1 was accepted. The size of the difference based on the effect size test gets a value of 2.1 which is included in the very large category. Based on data analysis, it can be concluded that students' creative thinking abilities by applying the STEM-based modified free inquiry model can provide better improvement than the STEM-based guided inquiry model.
Full Text:
PDFReferences
Adiputra, D. (2017). Pengaruh Metode Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dan Keterampilan Proses Sains terhadap Hasil Belajar IPA Kelas VI di SD Negeri Cipete 2 Kecamatan Curug Kota Serang. Jurnal Pendidikan Dasar Setia Budhi, 1(1), 22–34.
Cahyani, E. D. (2017). Pembelajaran Matematika Berbasis Masalah dengan Strategi Inkuiri Terbimbing dan Inkuiri Bebas Termodifikasi Ditinjau dari Kemampuan Awal Siswa MTs. Jurnal Varidika, 28(2), 140–149. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.23917/varidika.v28i2.3029
Cintia, N. I., Kristin, F., & Anugraheni, I. (2018). Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Siswa. Perspektif Ilmu Pendidikan, 32(1), 67–75.
Darwanto, D. (2019). Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis:(Pengertian dan Indikatornya). Eksponen, 9(2), 20–26.
Erwinsyah, A. (2017). Manajemen Pembelajaran dalam Kaitannya dengan Peningkatan Kualitas Guru. Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 5(1), 69–84.
Gummah, S., & Prasetya, D. S. B. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri terhadap Kreativitas Ilmiah Siswa SMA. Jurnal Ilmiah IKIP Mataram, 6(2), 2355–6358.
Hasanah, M., Rudibyani, R. B., & Tania, L. (2018). Penerapan Discovery Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Elaborasi pada Materi Larutan Penyangga. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Kimia , 7(1), 142–153.
Junaidi, A. D. (2022). Solusi Adaptasi Kebiasaan Baru dengan Kreativitas dan Inovasi. Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 5(1), 59–59.
Khanafiyah, S., & Rusilowati, A. (2010). Penerapan Pendekatan Modified Free Inquiry sebagai Upaya Meningkatkan Kreativitas Mahasiswa Calon Guru dalam Mengembangkan Jenis Eksperimen dan Pemahaman terhadap Materi Fisika. Berkala Fisika, 13(2), 7–14.
Kurniati, F., Soetjipto, S., & Indana, S. (2018). Membangun Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa melalui Pembelajaran Berbasis Inkuiri Terbimbing. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 3(1), 15–20.
Lovisia, E. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing terhadap Hasil Belajar. SPEJ (Science and Physic Education Journal), 2(1), 1–10.
Luan, M., Wu, S., & Li, H. (2020). The Relationship between Anticipated Communication and Creativity: Moderating Role of Construal Level. Acta Psychologica Sinica, 52(10), 1178–1188. https://doi.org/10.3724/SP.J.1041.2020.01178
Mahfud. (2017). Berpikir dalam Belajar; Membentuk Karakter Kreatif Peserta Didik. Jurnal Al-Tarbawi Al-Haditsah, 1(1), 1–26.
Monisa, S., Bistari, & Fitriawan, D. (2023). Kemampuan Berpikir Kreatif terhadap Pemecahan Masalah. JPMI –Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif, 6(1), 169–178. https://doi.org/10.22460/jpmi.v6i1.14565
Nisa, A. Z., Marhayati, & Masamah, U. (2022). Strategi Self-Regulated Learning untuk Menurunkan Tingkat Prokrastinasi Akademik pada Tugas Akademik pada Tugas Program Linier. Jurnal Pengembangan Pembelajaran Matematika (JPPM), 4(1), 47–57. http://ejournal.uin-suka.ac.id/tarbiyah/jppm/index
Oktavia, R. (2019). Bahan Ajar Berbasis Science, Technology, Engineering, Mathematics (STEM) untuk Mendukung Pembelajaran IPA Terpadu. Semesta: Journal of Science Education and Teaching, 2(1), 32–36.
Patta, R., & Novianti, R. D. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Siswa Kelas V SD Inpres 6/75 Ta’ Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone. JIKAP PGSD: Jurnal Ilmiah Ilmu Kependidikan, 1(1), 40–49.
Purwati, P., Sunarno, W., & Utomo, S. B. (2018). Pembelajaran Analisis Kimia Menggunakan Metode Inkuiri Terbimbing dan Inkuiri Bebas Termodifikasi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ditinjau dari Kreativitas. INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA, 7(2), 182–189.
Putri, H. R., Ibrahim, M., & Soetjipto, S. (2016). Pengambangan Perangkat Pembelajaran IPA Terintegrasi dengan Pendekatan Saintifik untuk Melatihkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Kelas VII SMP. JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains), 5(2), 942–948.
Qodratullah, S. T., Milla, H., & Kasmirudin. (2019). Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Di SMPN 4 Bengkulu Tengah. Transformasi Sains Dalam Pembelajaran Untuk Menyiapkan SDM Pengelola Sumberdaya Hayati Berkelanjutan Di Era Revolusi, 1–7.
Rahmazatullaili, R., Zubainur, C. M., & Munzir, S. (2017). Kemampuan berpikir kreatif dan pemecahan masalah siswa melalui penerapan model project based learning. Beta: Jurnal Tadris Matematika, 10(2), 166–183. https://doi.org/10.20414/betajtm.v10i2.104
Ranggawuni, I. R., Mamesah, M., & Marjo, H. K. (2014). Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Berdasarkan Pola Asuh Orangtua (Siswa Kelas VII DI SMP Negeri 8 Jakarta Pusat). Insight: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 3(2), 38–44.
Sari, R. A., Surbakti, A., & Hasnunidah, N. (2020). Perbandingan Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dengan Inkuiri Bebas yang Dimodifikasi terhadap Keterampilan Proses Sains. Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah, 8(2), 1–10.
Shofiyah, N. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Modified Free Inquiry untuk Mereduksi Miskonsepsi Mahasiswa pada Materi Fluida. Science Education Journal, 1(1), 19–28.
Sukmagati, O. P., Yulianti, D., & Sugianto, S. (2020). Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMP. UPEJ Unnes Physics Education Journal, 9(1), 18–26.
Ulfah, A., Rusmansyah, & Hamid, A. (2020). Meningkatkan Self-Efficacy dan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa melalui Model Project Based Learning pada Materi Koloid. Journal of Chemistry And Education, 3(3), 90–96.
Umam, H. I., & Jiddiyyah, S. H. (2021). Pengaruh Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap Keterampilan Berpikir Kreatif Ilmiah Sebagai Salah Satu Keterampilan Abad 21. Jurnal Basicedu, 5(1), 350–356.
Wahyu, Rusmansyah, & Sholahuddin, A. (2017). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif dan Self Efficacy Siswa Menggunakan Model Creative Problem Solving pada Materi Sistem Koloid. Jurnal Vidya Karya, 32(1), 36–44.
Widana, I. W., & Septiari, K. L. (2020). Kemampuan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Matematika Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Project-Based Learning Berbasis Pendekatan STEM. Jurnal Elemen, 7(1), 32–48.
Refbacks
- There are currently no refbacks.