CHEMAR (Chemistry Augmented Reality) pada Sistem Periodik Unsur sebagai Media Interaktif untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Abstrak Siswa

Melati Muliatul Hikmah, Sri Yamtinah, Lina Mahardiani

Abstract

Penelitian pengembangan ini memiliki tujuan untuk mengembangkan media pembelajaran interaktif pada materi sistem periodik unsur berbasis teknologi augmented reality, menganalisis kelayakan media pembelajaran augmented reality berdasarkan penilaian para ahli materi, media, praktisi pendidikan dan siswa, dan menguji efektivitas media pembelajaran augmented reality terhadap kemampuan berpikir abstrak siswa. Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE yang meliputi lima tahap (analyze, design, development, implementasi, dan evaluation). Data berasal dari hasil angket uji kelayakan media untuk ahli materi, media, praktisi pendidikan dan siswa, serta soal pretest dan posttest untuk uji efektifitas media. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan penilaian para ahli CHEMAR layak untuk digunakan dengan hasil presentase >70%,media CHEMAR juga efektif untuk  meningkatkan kemampuan berpikir abstrak siswa, hal ini ditunjukkan dengan peningkatan nilai LVP (logit value person) dalam analisis stacking, dimana pada kelas eksperimen bernilai +1.73 logit sedangkan pada kelas kontrol bernilai +1.22 logit, hal ini menunjukkan kemampuan berpikir abstrak siswa pada kelas eksperimen meningkat lebih tinggi dibanding kelas kontrol, pada analisis racking penurunan nilai LVI (logit value item) menandakan adanya penurunan tingkat kesukaran soal, pada kelas eksperimen memiliki penurunan nilai -1.58 logit, sedangkan pada kelas kontrol sebesar -0.96 logit, sehingga dapat diartikan pada kelas eksperimen kemampuan berpikir abstrak siswa meningkat sehingga soal menjadi lebih mudah yang menunjukkan adanya peningkatan pemahaman pada materi.

Keywords

media augmented reality; kemampuan berpikir abstrak; sistem periodik unsur

Full Text:

PDF

References

[1] E. Y. Wijaya, D. A. Sudjimat, and A. Nyoto, “Transformasi pendidikan abad 21 sebagai tuntutan pengembangan sumber daya manusia era global,” J. Pendidik., vol. 1, no. 2528–259X, pp. 263–278, 2016.

[2] Rusman, Belajar dan pembelajaran berbasis komputer. Bandung: Alfabeta, 2013.

[3] I. G. Mendera, Hariyanto, T. T. Chandra, A. Hermawan, and I. Darjatiningsih, Modul pelatihan implementasi kurikulum 2013. Jakarta: Direktorat Pembinaan SMA Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018.

[4] E. D. Yuniyanti, “Pembelajaran kimia pada materi pokok kesetimbangan kimia kelas XI IPA di SMA Negeri 1 Wonogiri,” Universitas Sebelas Maret, 2012.

[5] Yakina, T. Kurniati, and R. Fadhilah, “Analisis kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran kimia kelas X di SMA Negeri 1 Sungai Ambawang,” Ar-Razi J. Ilm., vol. 5, no. 2, pp. 287–297, 2017.

[6] L. Susilawati, E. P. Ramadhani, and I. Yulita, “Analisis kesulitan belajar siswa kelas X MIPA pada materi sistem periodik unsur di SMA 1 Teluk Bintan,” Student online, vol. 1 (2), pp. 500–506, 2020.

[7] F. Aliyu and C. A. Talib, “Integration of augmented reality in learning chemistry: a pathway for realization of industrial revolution 4.0 goals,” J. Crit. Rev., vol. 7, no. 07, pp. 854–859, Apr. 2020.

[8] I. Mustaqim and N. Kurniawan, “Pengembangan media pembelajaran PAI berbasis augmented reality,” J. Edukasi Elektro, vol. 1, no. 1, pp. 36–48, 2017.

[9] E. Rusnandi, H. Sujadi, E. Fibriyany, and N. Fauzyah, “Implementasi augmented reality ( AR ) pada pengembangan media pembelajaran pemodelan bangun ruang 3D untuk siswa sekolah dasar,” infotech, 2018.

[10] S. Y. Chen and S. Y. Liu, “Using augmented reality to experiment with elements in a chemistry course,” Comput. Human Behav., vol. 111, 2020.

[11] Sugiyono, Metode penelitian dan pengembangan. Bandung: Alfabeta, 2017.

[12] H. Komikesari and M. Lubis, “Developing STEM-Based Interactive E- Books to Improve Students ’ Science Literacy,” Tadris Kegur. dan Ilmu Tarb., vol. 7, no. 1, pp. 177–188, 2022.

[13] T. G. Bond and C. . Fox, Applying the Rasch Model: Fundamental Measurement in the Human Science, Third. New York: Routledge, 2015.

[14] D. K. Sunjaya, D. M. D. Herawati, N. Indraswari, G. Megawati, and B. Sumintono, “Training and Assessing Model for the Ability of Community Health Volunteers in Anthropometric Measurement Using the Rasch Stacking and Racking Analyses,” J. Environ. Public Health, vol. 2021, 2021.

[15] S.-W. Chan, C.-K. Looi, W. K. Ho, W. Huang, P. Seow, and L. Wu, “Learning number patterns through computational thinking activities: A Rasch model analysis,” Heliyon, vol. 7, no. 9, p. e07922, 2021.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.