Analisis Kesulitan Belajar Siswa Kelas X MIPA Di SMA Negeri 1 Purwodadi pada Materi Stoikiometri dengan Instrumen Teslet pada Pembelajaran Jarak Jauh
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase siswa SMA N 1 Purwodadi yang mengalami kesulitan belajar, mengetahui letak sebaran materi yang sulit menurut siswa SMA N 1 Purwodadi, serta mengetahui faktor yang mangakibatkan kesulitan belajar pada siswa SMA N 1 Purwodadi pada materi Stoikiometri pada proses pembelajaran jarak jauh. Metode yang digunakan pada penelitian ini merupakan metode kualitatif deskriptif. Untuk memperoleh data persentase siswa yang mengalami kesulitan belajar dan data letak kesulitan belajar siswa menggunakan instrumen soal teslet Stoikiometri sejumlah 21 butir yang terdiri dari 7 pokok soal, untuk memperoleh data faktor-faktor kesulitan belajar siswa digunakan angket kesulitan belajar. Hasil penelitian menunjukkan kesulitan belajar siswa kelas X SMA N 1 Purwodadi yang mengalami kesulitan belajar pada materi Stoikiometri dalam proses pembelajaran jarak jauh berkisar antara 62-78% tinggi 0 dengan tingkat kesulitan yang tergolong. Letak sebaran kesulitan belajar pada materi Stoikiometri dalam proses pembelajaran jarak jauh yang dialami siswa terletak pada sub-materi penyetaraan reaksi dan penyetaraan reaksi pembakaran, menentukan massa zat, menentukan mol dari persentase massa unsur dalam satu senyawa, serta pada sub-materi fraksi mol. Faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan belajar pada materi Stoikiometri dalam proses pembelajaran jarak jauh berasal dari faktor internal antara lain: penguasaan konsep dan intelegensi, sedangkan pada faktor eksternal yang memiliki pengaruh besar dalam kesulitan belajar siswa adalah faktor lingkungan masyarakat terutama pada sub-indikator teman bergaul.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
[1] Basar, A. M. Problematika Pembelajaran Jarak Jauh Pada Masa Pandemi COVID-19. Edunesia : J Ilmiah Pendidikan,2.2021.
[2] Djamarah, Saiful Bahri. Strategi Belajar Mengajar. PT Rineka Cipta. Jakarta. 2002.
[3] Hernawan, A H. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran/ Penerbit UT. Jakarta. 2011.
[4] Moleong, L. J. Metode Penelitian Kualitatif.PT Rosdakarya. Bandung. 2016.
[5] Saryono. Metodologi Penelitian Kualitatif Dalam Bidang Kesehatan. Mitra Cendekia. Yogyakarta. 2010.
[6] Slameto. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. PT Rineka Cipta. Jakarta. 2003.
[7] Sirhan, G. Learning Difficulties in Chemistry : An Overview. 2007. JTE.4(2).2-20.
[8] Thiseen, D., & Wainer, H. Test Scoring. Lawrance Erlbaum. Mahwah. 2001.
[9] Undang-undang No.20 tahun 2003. Sistem Pendidikan Nasional. Depdiknas. Jakarta. 2003.
[10] Widhiarso,W., & Suhapti, R. Penggunaan Teslet dalam Pengembangan Tes Psikologi. UGM 2018. JPKM., 34461.
Refbacks
- There are currently no refbacks.