PENGEMBANGAN MODUL KIMIA BERBASIS INKURI TERBIMBING PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS XI IPA SMA

Indri Femiceyanti, Sentot Budi Rahardjo, Sri Yamtinah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengembangkan modul kimia berbasis inkuiri terbimbing untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan keterampilan proses sains pada materi larutan penyangga, (2) menguji kelayakan modul kimia berbasis inkuiri terbimbing untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan keterampilan proses sains pada materi larutan penyangga, (3) mengetahui efektivitas pembelajaran setelah menggunakan modul kimia berbasis inkuiri terbimbing pada materi larutan penyangga. Penelitian dilakukan di SMA Teladan Way Jepara, SMA N 1 Labuhan Maringgai, dan SMA Kosgoro Sribhawono di Kabupaten Lampung Timur. Penelitian pengembangan modul kimia ini menggunakan 9 tahapan prosedur Borg and Gall meliputi: (1) penelitian pendahuluan dan pengumpulan data, (2) perencanaan, (3) penge,bangan produk, (4) uji coba lapangan awal, (5) revisi produk awal, (6) uji coba pelaksanaan lapangan, (7) penyempurnaan produk hasil uji coba lapangan, (8) uji pelaksanaan lapangan, (9) penyempurnaan produk akhir. Analisis kelayakan modul berdasarkan skor kriteria. Analisis efektifitas modul menggunakan uji-t pihak kanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) modul kimia berbasis inkuiri terbimbing pada materi larutan penyangga telah dikembangkan dengan menggunakan 9 tahapan prosedur Borg and Gall. Modul tersebut dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan keterampilan proses sains. (2) modul kimia berbasis inkuiri terbimbing mendapat penilaian dengan kategori “Baik” sehingga layak digunakan pada proses pembelajaran (3) hasil uji efektivitas menunjukkan bahwa modul kimia berbasis inkuiri terbimbing efektif digunakan pada sekolah dengan kategori tinggi,sedang dan rendah. Hal ini ditunjukkan dengan rata-rata prestasi belajar kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol.

Full Text:

PDF

References

Abdi, A. (2014). The Effect of Inquiry-based Learning Method on Students’ Academic Achievement in Science Course. Universal Journal of Educational Research. 2(1): 37-

Amri, S dan Ahmadi, K. I. (2010). Proses Pembelajaran Kreatif dan novatif dalam Kelas. Jakarta. Prestasi Pustaka Raya.

Ango, M.L. (2002). Mastery of Science Process Skills and Their Effective Use in the Teaching of Science: An Educology of Science Education in the Nigerian Context. International Journal of Educology 1 (16).

Akinbobola, A.O., and Afolabi, F. (2010). Analysis of science process skills inWest African senior secondary school certificate physics practical examinations in Nigeria. AmericanEurasian Journal of ScientificResearch, 5 ( 4), pp 234-240

Erni,Hestia. (2014). Profil Keterampilan Proses Sains Mahasiswa Program Pendidikan Jarak Jauh SI PGSD Universitas Sriwijaya. Seminar Proseeding of The International Seminar of Science Education, 27 Oktober 2007. Bandung

Fascione, P.A. (2015). Critical Thinking, What It Is and Why I Counts. California : California Academic Press.

Gazi, Z. A.(2009). Implementing Constructivist Approach Into Online Course Designs in Distance Education Institute at Eastern Mediterranean University. The Turkish Online Journal of EducationalTechnology: Eastern Mediterranean University.

Hanson, D. M. (2006). Instructor’s Guide to Process-Oriented Guided-Inquiry Learning.Stony Brook University:Pacific Crest.

Hazeli, Z. dan rezali, F. (2013). The Effect of Teaching Critical Thinking on Educational Achievment and Test Anxiety Among Junior High School Student in Savech. European Online Journal of Natural and Social Sciences. 2(2): 168-175

Khatib, M. san Alizadeh, I. (2012). Critical Thinking Skill trough Lyteracy and Non- Literary Text in English Classes. International Journal of Linguistic. 4(4): 563-580.

Lati, W., Supasorn, S., and Promarak, V. (2012). Enhancement of learning achievement and integrated science process skills using science inquiry learning act ivities of chemicalreaction rates. Elsavier Procedia Sosial and Behavioral Sciences, 46, 4471-4475

Lunenburg, F.C. (2011). Critical Thinking and Constructivism Techniques for Improving Student Achievment. National Forum Teacher Education Journal. 21(3) 1-9

Matthew, B. M. and Kenneth, I.O. 2013. A Study on The Effects of Guided Inquiry Teaching Method on Students Achievement in Logic. International Research. 2(1): 134-140

Oyola, J. E. (2013). Instructional Materials: A Platform to Enhance Cognitive Skills and Writing Development. ColombApplLinguistik Journal. 12: 0123- 4641. Bogota: Universidad EAN.

Savich., C. 2009. Improving Critical Thinking Skill in History. An Online Journal for Teacher Researcher. 11(2): 1-12

Semiawan, C., 1992, Pendekatan Keterampilan Proses, Jakarta : PT. Gramedia

Shakirova DM (2007). Technology for the shaping of college students’ and upper- grade students’ critical thinking. Russ. Educ. Soc., 49(9): 42-52.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.