TANGGUNG JAWAB PERDATA PARA PIHAK DALAM PERDAGANGAN MELALUI SISTEM ELEKTRONIK PADA STARTUP MULTINASIONAL LAZADA DALAM PERSPEKTIF HUKUM E-COMMERCE DI INDONESIA
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Buku
Badan Pusat Statistik. 2019. Statistik E-Commerce 2019. Jakarta: Badan Pusat Statistik
Henry E. Ramdhan. 2015. StartuPeneur: Menjadi Entrepreneur Startup. Jakarta: PenebarPlus.
Subekti. 2003. Pokok-PokokHukumPerdata. Jakarta: Intermasa.
Jurnal
Amir Kamarudin.2018. “StartUp Report 2017”. DSResearch, Vol.8 No.1. Jakarta: Social Daily
Aditya Ayu Hakiki. 2017. “Penyelesaian Sengketa Dalam Jual Beli Secara Online”. Justitia Jurnal Hukum, Vol. 1 No.1. Surabaya: Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surabaya
Daili. 2015. “Perjanjian Jual Beli Melalui Internet dan Akibat Hukumnya Apabila Terjadi Wanprestasi”. LexPrivatum, Vol. 3 No.3. Manado: Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi
Mila Nila Kusumadewi. 2019. “Penyelesaian Sengketa Dalam Perjanjian Jual Beli Secara Online.” Jurnal Cahaya Keadilan, Vol. 5. No.2. Makassar: Universitas Indonesia Timur
Nafa Amelsi Triantika. 2020. “Tinjauan Hukum Tentang Pelaksanaan Perjanjian Jual Beli Online Melalui E-commerce Menurut Pasal 1320 KUH Perdata”. Ensiklopedia Social Review, Vol. 2 No.2. Bukit Tinggi: Universitas Muhammadyah Sumatera Barat
Nika Rahmania. 2020. “Tinjauan Yuridis Wanprestasi Atas Perjanjian Jual Beli Online. Dimensi, Vol. 9 No.1. Riau: Universitas Riau Kepulauan.
Sedyo Prayogo. 2016. “Penerapan Batas-Batas Wanprestasi dan Perbuatan Melawan Hukum.”. Jurnal Pembaharuan Hukum Vol. 3 No.2 Semarang: Universitas Islam Sultan Agung.
Internet
Lazada. 2021. Syarat dan Ketentuan. Diakses tanggal 5 Februari, 2021, dari Lazada.co.id: https://www.lazada.co.id/terms-of-use/
Refbacks
- There are currently no refbacks.