Hubungan Self-Regulated Learning dan Minat Belajar Mahasiswa PGSD
Abstract
Perubahan pelaksanaan perkuliahan dari luring menjadi daring berdampak pada menurunnya minat belajar mahasiswa. Perbaikan minat belajar mahasiswa perlu datang dari dirinya sendiri, oleh karena itu diperlukan kesadaran diri dalam belajar yang telah terkonsep dalam Self-Regulated Learning. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang signifikan antara Self-Regulated Learning terhadap minat belajar mahasiswa PGSD UNS. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Populasi dari penelitian ini merupakan seluruh mahasiswa PGSD UNS tahun ajaran 2021/2022. Cluster Random Sampling digunakan dalam pengambilan sampel. Teknik pengumpulan data menggunakan angket tertutup dan langsung. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. Berdasarkan hasil perhitungan uji korelasi, diperoleh nilai signifikan 0,000 < 0,05 dan koefisien korelasi sebesar 0,747 yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan, positif, dan tinggi antara kemampuan Self-Regulated Learning dan minat belajar mahasiswa PGSD UNS tahun ajaran 2021/2022.
Keywords
korelasi, minat belajar, Self-Regulated Learning
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.