Implementasi Pendidikan Karakter Masa Pandemi COVID-19 di Sekolah Dasar: Kajian Praksis
Abstract
Keberhasilan pendidikan karakter dalam masa pandemi COVID19 merupakan kunci penting untuk membentuk kepribadian peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifkasi implementasi pendidikan karakter selama masa pandemi COVID-19 di sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Subjek penelitian meliputi 15 guru Sekolah Dasar Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi. Teknik pengumpulan data adalah Focus Group Discussion (FGD) dan kuesioner. Teknik uji validitatas data adalah menggunakan triangulasi teknik, sumber dan waktu. Teknik analisis data yang digunakan teknik analis interaktif Milles Huberman yang meliputi pengumpulan data, reduksi, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan implementasi pendidikan karakter selama masa pandemi COVID-19 membutuhkan sinergitas antara lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat. Dengan demikian, penting lingkungan peserta didik mendukung pengembangan pendidikan karakter di sekolah dasar.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Anisa, S. (2021). Pengembangan media video pembelajaran pendidikan karakter bertema budaya sipakatau’ berbasis luring di SD Negeri 48. Journal of Educational Technology, Curriculum, Learning, and Communication, 1(2), 97-102.
Bern, R. M. (2011). Child, Family, Scholl, Community Socialization and Support. Australia: Thomson Learning.
Efendi, N., Barkara, R. S., Fitria, Y. (2020). Implementasi karakter peduli lingkungan di Sekolah Dasar Lolong Belanti Padang. Jurnal Komunikasi Pendidikan, 4(2), 1-10.
Henderson, A. T., & Mapp, K. L. (2002). A new wave of evidence: The impact of school, family and community connections on student achievement. Austin: TX: Southwest Educational Development Lab.
Jeynes, W. H. (2019). A meta-analysis on the relationship between character education and student achievement and behavioral outcomes. Education And Urban Society, 51(1), 33–71. Https://Doi.Org/10.1177/0013124517747681.
Juadani, S. (2010). Implementasi pendidikan karakter di sekolah dasar melalui penguatan kurikulum. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 16(3), 280-289.
Kemendikbud. 2011. Panduan pembinaan pendidikan karakter melalui pengembangan budaya sekolah di sekolah dasar. Jakarta: Dirjend Pendas.
Kemendiknas, (2010). Disain induk pendidikan karakter kementerian pendidikan nasional, Jakarta: Direktorat Mandikdasmen.
Lickona, T. 2012. Mendidik untuk membentuk karakter: bagaimana sekolah dapat memberikan pendidikan tentang sikap hormat dan bertanggung jawab. (Terj.: Wamaungo). Jakarta: PT. Bumi Aksara
Mahliana, L., & Mustikarini, I. D. (2013). Pendidikan karakter anak melalui seni batik. Citizenship Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan, 1(2), 119. Https://Doi.Org/10.25273/Citizenship.V1i2.1102
Manan, M. A. (2018). Internalisasi nilai-nilai karakter dalam meningkatkan kompetensi kepribadian guru di smp ibrahimy 1 sukorejo situbondo. Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 3(1), 18–31. Https://Doi.Org/10.35316/Jpii.V3i1.84.
Marini, Arita. (2017). Character building through teaching learning process: lesson in indonesia. PONTE International Scientific Researchs Journal, 73(5), 171-182.
Muazimah, A., & Wahyuni, I. W. (2020). Pendidikan karakter berbasis kearifan lokal melalui permainan tradisional tarik upih dalam meningkatkan motorik kasar anak. Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 3(1), 70–76.
Muttaqin, M. F., Raharjo, T. J., & Masturi. (2018) the implementation main values of character education reinforcement in elementary school. Journal of Primary Education, 103-112 https://doi.org/10.15294/jpe.v7i1
Nitte, Y., & Bulu, V. (2020). Pemetaan Implementasi Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar se- Kota Kupang. Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran, 6(1). doi:https://doi.org/10.33394/jk.v6i1.2326
Nuryanto, S. (2017). Peningkatan nilai-nilai karakter dengan metode mendongeng cas cis cus Di Ba Aisyiyah Kaponan 2 Ponorogo. Journal Of Nonformal Education, 3(1), 1–20. Https://Doi.Org/10.24914/Pnf.V3i1.8732.
Presiden Republik Indonesia. (2017). Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 3. “Pendidikan karakter.
Presiden Republik Indonesia. (2017). Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter.
Prihatmojo, A. & Badawi. (2020). Pendidikan karakter di sekolah dasar mencegah degradasi moral di era 4.0. DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik, 4(1) (2020) 142152. Retrieved from https://jurnal.uns.ac.id/jdc/article/view/41129/28119
Putro, A. P., Waluyo, H. J., & Wardhani, N. E. (2020). Nilai-nilai pendidikan karakter dalam naskah drama opera kecoa karya n. Riantiarno. Dialektika : Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 7(1), 1–16. Https://Doi.Org/10.1155/2010/706872
Rusydiyah, E.F. (2014). Character education through the constructivist design of islamic education subject at elementary school pembangunan jaya ii in gedangan sidoarjo. Altalimjournal, 21(3), 221-238.
Sangian, D. A., Dengo, s., & Pombengi, j. D. (2013). Pendekatan partisipatif dalam pembangunan di desa tawaang kecamatan tenga kabupaten minahasa selatan. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Sugiyono. (2017). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan r&d. Bandung : Alfabeta, CV.
Sukadari. (2018). Implementasi pendidikan karakter melalui budaya sekolah. Yogyakarta: Kanwa Publisher.
Sultoni, Imam G. & Hasan A. (2020). Dampak pembelajaran berkarakter terhadap penguatan karakter siswa generasi milenial. JAMP: Jurnal Adminitrasi dan Manajemen Pendidikan, 3(2), 160-170. Retreived from http://journal2.um.ac.id/index.php/jamp/
Sumarsono, R. B. (2019). Upaya Mewujudkan Mutu Pendidikan Melalui Partisipasi Orangtua Siswa. Jurnal Ilmu Pendidikan, 24(2), 63. https://doi.org/10.17977/um048v24i2p63-74
Refbacks
- There are currently no refbacks.
