Efektivitas Dongeng dalam Mengembangkan Karakter Antikorupsi Peserta Didik di Sekolah Dasar

Atikah Mumpuni, Rizki Umi Nurbaeti

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan makin maraknya kasus korupsi yang terjadi di Indonesia. Oleh sebab itu, melalui pendidikan antikorupsi yang dilakukan sejak dini diharapkan dapat mencegah terjadinya korupsi dikemudian hari. Dongeng merupakan salah satu media yang dapat digunakan untuk mengembangkan pendidikan antikorupsi disekolah dasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dongeng dalam mengembangkan karakter antikorupsi dalam diri peserta didik. Metode penelitian ini dilakukan melalui eksperimen dengan poststest-only control design. Analisis data menggunakan uji t yang dilakukan dengan berbantuan SPSS. Hasil uji hipotesis yang telah dilakukan menunjukkan taraf signifikansi yang diperoleh sebesar 0,001 lebih kecil dari 0,05. Oleh sebab itu dapat disimpulkkan bahwa dongeng terbukti efektif dalam mengembangkan karakter antikorupsi pada diri peserta didik. Saran-saran yang dapat diberikan yaitu, dongeng yang disajikan perlu dibaca berulangkali agar dapat dipahami peserta didik serta diperlukannya peran orangtua dan guru untuk memfasilitasi dan memotivasi peserta didik dalam kegiatan membaca dongeng.

Keywords

Dongeng; Antikorupsi; Sekolah Dasar

Full Text:

PDF

References

Ardini, P.P. (2012). Pengaruh Dongeng dan Komunikasi Terhadap Perkembangan Moral Anak Usia 7-8 Tahun. Jurnal Pendidikan Anaki, 1(1), 44-58

Fikriyah, F., Rohaeti, T., Solihati, A. (2020). Peran Orang Tua dalam Meningkatkan Literasi Membaca Peserta Didik di Sekolah Dasar. Dwija Cendekia. 4(1) , 94-107

Fitroh, S.F., & Sari, E.D.N. (2015). Dongeng Sebagai Media Penanaman Karakter Pada Anak Usia Dini. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo, 2(2), 95-105

Habsari, Z. (2017). Dongeng Sebagai Pembentuk Karakter Anak. Jurnal Kajian Perpustakaan dan Informasi. Jurnal Kajian Perpustakaan dan Informasi, 1 (1), 21-29

Komisi Pemberantasan korupsi. (2017). Modul Penguatan Nilai-Nilai Antikorupsi Pada Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi

Murdiyono, M. (2016). Pendidikan Anti Korupsi Terintegrasi dalam Pembelajaran PKn untuk Menanamkan Karakter Kejujuran di SMP. Jurnal Ilmu Sosial, 15(1), 167-183

Nurgiantoro, B. (2013). Sastra Anak Pengantar Pemahaman Dunia Anak. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press

Prihatmojo, A & Badawi, B. (2020). Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar Mencegah Degradasi Moral di Era 4.0. Dwija Cendekia. 4(1), 142-152

Rosidah, C.T & Rusmiati, S.H. (2017). Mendongeng Sebagai Media Menumbuhkan Karakter dan Nilai Budaya Bangsa Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pigur, 01 (01), 41-50

Santrock, J. W. (2011). Life Span Development-13th ed. New York: McGraw-Hill

Soetantyo, S.P. (2013). Peranan Dongeng dalam Pembentuka Karakter Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan. 14 (1), 44-51

Sufitri & Setyowati, R. (2019). Pemanfaatan Dongeng dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar sebagai Media untuk Membangun Karakter Siswa. Jurnal Keilmuan dan Kependidikan Dasar. 11(1), 77-84

Sumartini, L.P.A., Antara, P.A., & Magta, M. (2017). Pengaruh Metode Dongeng Interaktif Terhadap Karakter Anak Pada Taman Kanak-Kanak Kuncup Harapan Singaraja. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. 5(1)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.