PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS GENERATIVE LEARNING PADA MATERI KEANEKARAGAMAN HAYATI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA NEGERI 1 KEDUNGGALAR NGAWI

Desi Nuzul Agnafia, Sutarno Sutarno, Baskoro Adi Prayitno

Abstract

Tujuan penelitian dan pengembangan ini adalah: 1) mengetahui karakteristik modul siswa dan modul guru berbasis generative learning 2) menguji kelayakan modul siswa dan modul guru berbasis generative learning, 3) mengukur keefektifan modul siswa dan modul guru berbasis generative learning untuk menimgkatkan kemampuan berpikir kritis pada materi keanekaragaman hayati. Penelitian dan pengembangan modul ajar menggunakan model Borg & Gall yang dimodifikasi sampai pada tahap yang kesembilan, terdiri dari: 1) penelitian dan pengumpulan informasi, 2) perencanaan, 3) desain produk awal, 4) uji coba awal, 5) revisi terhadap produk awal, 6) uji coba lapangan utama, 7) revisi produk, 8) uji lapangan operasional, dan 9) revisi produk akhir. Instrumen yang digunakan adalah angket, observasi, wawancara, dan tes. Uji coba lapangan operasional menggunakan one group pretest-pretest design. Analisis data kemampuan berpikir kritis dihitung dengan n-gain ternormalisasi kemudian dianalisis dengan sampel paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Modul berbasis generative learning dikembangkan berdasarkan sintaks generative learning, tahapannya meliputi,  eksplorasi, pemfokusan, tantangan dan aplikasi ; 2) Kelayakan modul berbasis generative learning menunjukkan rata-rata penilaian yaitu: ahli materi 3,15 untuk modul siswa dan 3,07 untuk modul guru sehingga berkualifikasi baik, ahli pengembangan modul 3,63 untuk modul siswa dan 3,53 untuk modul guru sehingga berkualifikasi sangat baik, ahli desain dan keterbacaan adalah 3,69 untuk modul siswa dan 3,92 untuk modul guru sehingga berkualifikasi sangat baik, ahli perangkat pembelajaran adalah 3,85 untuk modul guru sehingga berkualifikasi sangat baik, dan praktisi 3,46 untuk modul siswa dan 3,44 untuk modul guru sehingga berkualifikasi baik. 3) Modul berbasis generative learning berdasarkan uji paired sample t-test diperoleh hasil sig (0.00<0.05) sehingga Ho ditolak dan rata-rata n-gain ternormalisasi sebesar 0,73 sehingga menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.

Keywords

Pengembangan Modul; Generative Learning; Kemampuan Berpikir Kritis

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.