APLIKASI EKSTRAK DAUN SALAM (SYZYGIUM POLYANTHUM) DAN EKSTRAK BIJI PINANG (Areca catechu L.) SEBAGAI PENGAWET DAGING AYAM BROILER GILING SELAMA PROSES PENYIMPANAN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak daun salam dan ekstrak biji pinang terhadap karakteristik mikrobiologis dan kimia daging ayam broiler giling selama proses penyimpanan serta mengetahui konsentrasi ekstrak daun salam dan ekstrak biji pinang yang memberikan efek penghambatan pembusukan daging ayam broiler giling, ditinjau berdasarkan karakteristik mikrobiologis dan kimia daging ayam broiler giling selama proses penyimpanan. Penelitian ini menggunakan empat macam analisis, diantaranya adalah kadar tanin, Total Plate Pount (TPC), pH, dan Total Volatile Bases (TVB). Rancangan percobaan pada penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan perlakuan berdasar perbedaan konsentrasi ekstrak daun salam dan ekstrak biji pinang yang digunakan. Pada penelitian ini digunakan 9 perlakuan dengan variasi penambahan konsentrasi ekstrak daun salam (0%; 5%; dan 10%) dan ekstrak biji pinang (0%; 2,5%; dan 5%). Pengamatan dilakukan pada hari ke-0, hari ke-1, hari ke-2, hari ke-4 dan hari ke-6. Data yang diperoleh dianalisis dengan ANOVA dengan alfa 0,05. Percobaan ini dilakukan dengan 2 kali ulangan. Hasil analisis menunjukkan bahwa ekstrak daun salam dan ekstrak pinang mengandung tanin yang dapat menghambat pembusukan pada daging ayam broiler giling, terbukti dengan penambahan ekstrak daun salam dan ekstrak biji pinang pada daging ayam broiler giling berpengaruh terhadap nilai Total Mikroba, pH, dan TVB. Penambahan ekstrak daun salam dan ekstrak biji pinang dapat menghambat pertumbuhan mikroba yang terdapat dalam daging ayam broiler giling, sehingga masa penyimpanan meningkat menjadi 2 hari. Semakin tinggi konsentrasi ekstrak daun salam dan ekstrak biji pinang maka nilai TVB yang dihasilkan semakin rendah. Konsentrasi ekstrak daun salam dan ekstrak biji pinang yang memberikan efek penghambatan pembusukan daging ayam broiler giling yang baik untuk pengawetan daging ayam broiler giling berdasarkan karakteristik mikrobiologis dan kimia daging ayam broiler giling selama proses penyimpanan adalah 10% ekstrak daun salam dan 2,5% ekstrak biji pinang.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.