Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning) untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas VI SDN Slembaran Surakarta Pada Mata Pelajaran IPAS
Abstract
Keterampilan abad-21 dapat dikembangkan melalui kegiatan penguatan karakter profil pelajar pancasila, diantaranya kemampuan berpikir kritis dalam memecahkan masalah. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di SDN Slembaran Surakarta bertujuan meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik melalui model pembelajaran project-based learning pada mata pelajaran IPAS. Subyek pada penelitian ini adalah siswa kelas VI sebanyak 27 peserta didik. Model PTK pada penelitian ini diadaptasi dari model PTK Kemmis dan Taggart, dilaksanakan melalui empat langkah utama yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Berdasarkan analisis data hasil observasi pada siklus I dan II keterampilan berpikir kritis peserta didik mengalami peningkatan. Terlihat dari siklus I, presentase kriteria ketuntasan peserta didik sebesar 35%, kemudian pada siklus II presentase kriteria ketuntasan peserta didik mengalami peningkatan menjadi 87%. Oleh karena itu, model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) efektif dalam meningkatkan kapasitas berpikir kritis siswa.
Keywords
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.