Pelatihan Pengolahan Potensi Alam Spirulina sebagai Pemberian Makanan Tambahan dalam Upaya Pencegahan Stunting di Desa Bakipandeyan Sukoharjo
Abstract
Desa Bakipandeyan memiliki angka prevalensi stunting yang cukup tinggi, yaitu 23,4%. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk rendahnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya asupan gizi seimbang, terutama pada anak usia balita. Tujuan kegiatan pengabdian ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat Desa Bakipandeyan dalam mengolah dan memanfaatkan Spirulina sebagai bahan makanan tambahan untuk pencegahan stunting pada anak usia balita. Pengabdian masyarakat dilakukan dengan metode pelatihan dan pendampingan. Tim pengabdian masyarakat memberikan pelatihan kepada kader kesehatan dan posyandu tentang kandungan gizi Spirulina, cara pengolahannya, dan manfaatnya dalam pencegahan stunting. Tim juga mendampingi masyarakat dalam membuat makanan tambahan berbahan dasar Spirulina.Pelatihan diikuti oleh 30 orang kader kesehatan dan posyandu. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa pengetahuan dan keterampilan peserta tentang Spirulina dan manfaatnya dalam pencegahan stunting meningkat secara signifikan. Masyarakat juga antusias dalam membuat makanan tambahan berbahan dasar Spirulina. Simpulan kegiatan ini yaitu pelatihan pengolahan potensi alam Spirulina di Desa Bakipandeyan efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat tentang Spirulina dan manfaatnya dalam pencegahan stunting.
Keywords
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.