Analisis Nilai Moral dalam Pantun Tradisi Bedindang dan Relevansinya Terhadap Bahan Ajar Siswa SD
Abstract
Pelrgelselran dalam budaya lolcal yang akan melnyelbabkan pantun Beldindang di kolta Manna akan hilang. Kalau kita mellihat kasus yang telrjadi di indolnelsia, banyak anak muda kita yang sellalu melnirukan budaya asing.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai moral pantun dalam tradisi Bedindang dan relevansinya dengan pembelajaran pantun di sekolah dasar. Lokasi penelitian ini adalah Desa Tebat Kubu, Kecamatan Kota manna, Bengkulu Selatan. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. penelitian melibatkan tokoh masyarakat dan ketua panitia penasehat adat dari Desa Tebat Kubu, Bengkulu Selatan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara informan dan dokumentasi. Panduan wawancara digunakan sebagai instrumen penelitian. Penelitian mengumpulkan 15 pantun tradisi Belindan yang diperoleh dari informan. Dari 15 pantun, 10 diantaranya mengandung nilai moral. Berdasarkan hasil belajar Kelas V Semester I, terdapat relevansi kurikulum Merdeka Tahap C dengan pembelajaran pantun di sekolah dasar.
Keywords
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.