The Effect Of PBL on Student Activeness in Class 1 Mathematics Subject

Fitri Amaliyah

Abstract

Pendidikan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari upaya untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas, oleh sebab itu pendidikan harus terus menerus dibina dan dikembangkan sehingga kualitas manusia dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan tuntutan zaman yang terus berubah, kompetitif dan masif.Problem Based Learning  (PBL) merupakan salah satu model pembelajaran yang dapat menolong siswa untuk meningkatkan keterampilan yang dibutuhkan pada pada era globalisasi saat ini. Pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning ) disebut pembelajaran inovatif sebab dianggap baru dan berbeda dengan model pembelajaran sebelumnya yang konservatif, konvensional, dan semuanya berbasis guru. Sebagaimana diketahui bahwa pembelajaran konvensional selalu berasumsi bahwa pembelajar itu belum memiliki apaapa, ibarat botol, isinya belum ada sehingga mereka harus diisi dan diberi macam-macam minuman, terserah minuman apa yang guru anggap cocok dengan peserta didiknya. Karena itulah pembelajaran konvensional selalu menjadikan peserta didiknya sebagai subjek belaka.Model pembelajaran berbasis masalah mengubah asumsi peserta didik sebagai subjek yang tidak memilki apa-apa menjadi objek yang dapat dijadikan mitra, kontributor dan memberi inspirasi bagi keberlangsungan pembelajaran. Oleh sebab itu, pembelajaran berbasis masalah adalah sebuah inovasi pembelajaran dari konvensional ke pembelajaran modern yang demokratis.Model PBL  ini sangat efektif digunakan karena sesuai dengan tuntutan kurikulum, yakni menjadikan peserta didik sebagai pusat pembelajaran.

Keywords

Problem Based Learning , pusat pembelajaran

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.