Urban Farming: Teknologi Vertikultur Limbah Plastik untuk Mewujudkan Sekolah Dasar Berbasis Green School

Aditya Dyah Utami, Mukti Ahmad Nur Cahya, Olivia Elfatma, Koko Setiawan

Abstract


Sekolah-sekolah dasar di area perkotaan umumnya memiliki ruang terbuka hijau yang minim.  Hal tersebut menyebabkan pihak sekolah kesulitan untuk menerapkan program green school di dalam lingkungannya, salah satunya di SD Islamiyah Warungboto Yogyakarta. Salah satu solusi yang dapat dilakukan oleh pihak sekolah adalah mengenalkan teknologi vertikultur pada peserta didik. Pengenalan teknologi vertikultur dilaksanakan melalui 3 tahap, yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap akhir. Peserta didik diberikan penjelasan tentang vertikultur secara umum lalu dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan desain vertikultur. Melalui kegiatan pengenalan teknologi vertikultur, peserta didik mendapatkan pengetahuan tentang manfaat vertikultur. Selain itu, peserta didik dapat mengimplementasikan teknologi vertikultur dalam mendukung program green school.


Keywords


bebercocok tanam; botol plastik; peserta didik; rak plastik; sayuran

rticle

References


Abera, A., Tadesse, G., Belayneh M., 2017. Practices, roles and challenges of urban agriculture in south western part of Ethiopia: the case of bedelle tow. International Journal of Scientific and Research Publications 7 (5): 609-610.

Abu, G.A., Soom, A., 2016. Analysis of factors affecting food security in rural and urban farming households of benue state, Nigeria. International Journal of Food and Agricultural Economics 4(1): 55-68.

Alighiri, D., Yasin, M.N., Rohmawat,i B., Drastisianti, A., 2019. Processing of recycled waste PET (polyethylene terephthalate) plastics bottle into for the lightweight and reinforcement bricks. Journal of Physics: Conference Series 1-8.

Diwanti, D.P., 2018. Pemanfaatan pertanian rumah tangga (pekarangan rumah) dengan teknik budidaya tanaman sayuran secara vertikultur. Jurnal Pengabdian Masyarakat 1 (3): 101-107.

Gaidajis, H., Angelakoglou, K., Aktsoglou, D., 2010. E-waste: environmental problems and current management. Journal of Engineering Science and Technology Review 3 (1): 193-199.

Grigore, M.E., (2017). Methods of recycling, properties and applications of recycled thermoplastic polymers. Recycling 1-11.

Merawati, F., Nafi’ah, B., 2018. Pemanfaatan sampah plastik untuk pemberdayaan tanaman toga dalam program penghijauan lingkungan Singojayan. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian kepada Masyarakat 2 (3): 441-448.

Pan, J., Guo, B., 2016. Effevts of light intensity on the growth, photosynthetic characteristic, and flavonoid content of Epimedium pseudowushanense B.L.Guo. Molecules 1-12.

Sihgiyanti, V.J., 2016. Evaluasi implementasi program urban farming oleh dinas pertanian Kota Surabaya. Kebijakan dan Manajemen Publik 4 (2): 264-272.

Sitawati., Suryanto, A., Nurlaelih, E.E., 2016. Optimization of plant growth and yield through innovation of the verticultural materials and media. Research Journal of Life Science 3 (1): 55-64.

Sitawati., 2018. Growth response of Lactuca sativa to plant number per pocket and irrigation interval in planting bag wall. Bioscience Research 15 (3): 2679-2685.

Sofiana, Y,. 2010. Pemanfaatan limbah plastik sebagai alternative pelapis (upholstery) pada produk interior. Inasea 11 (2): 96-102.

Sucipto., 2017. Peningkatan pemahaman cara berwudhu melalui penerapan metode demonstrasi dan simulasi di sekolah dasar. Brilliant: Jurnal Riset dan Konseptual 2 (1): 25-31.

Surtinah., Nurwati, N., 2018. Optimalisasi pekarangan sempit dengan tanaman sayuran pada kelompok ibu rumah tangga. Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat 2 (2): 193-199.




DOI: https://doi.org/10.20961/prima.v4i2.41402

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.