IMPLEMENTASI METODE MENDONGENG UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK ANAK USIA 5-6 TAHUN
Abstract
Kemampuan menyimak penting dikembangkan sejak dini, namun kenyataannya menimak masih menjadi salah satu kemampuan yang sering terabaikan sehingga masih banyak anak yang kemampuan menyimaknya belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menyimak anak usia 5-6 tahun melalui penerapan metode mendongeng menggunakan media big book. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Jenis penelitian menggunakan model spiral Kemmis & Mc Taggart, dan subjek penelitian ini sebanyak 15 anak usia 5-6 tahun. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Uji validitas data kualitatif menggunakan teknik triangulasi, sedangkan uji validitas data kualitatif menggunakan uji validitas konstruk dan uji validitas isi yang dilakukan melalui expert judgement . Teknik analisis data kualitatif menggunakan analisis interaktif, sedangkan data kuantitatif menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil akhir penelitian ini menunjukkan bahwa melalui penerapan metode mendongeng menggunakan media big book, kemampuan menyimak anak mengalami peningkatan pada setiap indikatornya, yaitu pada indikator menjawab pertanyaan secara tepat sesuai dengan judul dan nilai yang terkandung dalam cerita sebesar 82,2%, pada indikator Menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita sebesar 82,2%, pada indikator menceritakan kembali alur cerita sebesar 75,7%, dan pada indikator mengutarakan pendapatnya setelah mendengarkan cerita sebesar 84,4%. Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa penerapan metode mendongeng menggunakan media big book dapat meningkatkan kemampuan menyimak anak usia 5-6 tahun.
Keterampilan menyimak penting untuk dikembangkan sejak usia dini, namun pada kenyataannya menyimak masih menjadi salah satu keterampilan yang sering terabaikan sehingga masih banyak anak yang keterampilan menyimaknya belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menyimak anak usia 5-6 tahun melalui penerapan metode bercerita menggunakan media big book. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Jenis penelitian menggunakan model spiral Kemmis & Mc Taggart, dan subjek penelitian ini sebanyak 15 anak usia 5-6 tahun. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Uji keabsahan data kualitatif menggunakan teknik triangulasi, sedangkan uji keabsahan data kualitatif menggunakan uji validitas konstruk dan uji validitas isi dilakukan melalui expert judgement. Teknik analisis data kualitatif menggunakan analisis interaktif, sedangkan data kuantitatif menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil akhir penelitian ini menunjukkan bahwa melalui penerapan metode bercerita dengan menggunakan media big book, keterampilan menyimak anak mengalami peningkatan pada masing-masing indikator yaitu indikator menjawab pertanyaan dengan benar sesuai judul dan nilai-nilai yang terkandung dalam cerita sebesar 82,2%, indikator menyebutkan tokoh dalam cerita sebesar 82,2%, indikator menceritakan kembali alur cerita sebesar 75,7%, dan indikator menyampaikan pendapat setelah mendengarkan cerita sebesar 84,4%. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan metode bercerita dengan menggunakan media big book dapat meningkatkan keterampilan menyimak anak usia 5-6 tahun.
Keywords
Refbacks
- There are currently no refbacks.