Komunikasi Dengan Pendekatan HOTs Dalam Pendidikan Anak Usia Dini Pada Abad 21
Abstract
Indonesia kini mulai memasuki abad 21 yang ditandai dengan berkembangnya pendidikan yang begitu pesat. Pendidikan menjadi salah satu yang terdampak pada perkembangan abad 21 ini. Untuk menyikapi perkembangan proses pembelajaran yang serba digital pada era pendidikan pada abad 21 yang membawa pengaruh positif pada dunia Pendidikan maka setiap individu harusnya sudah memiliki keterampilan abad 21 yang meliputi critical thinking, collaboration, communication, dan creativity. Seringkali komunikasi dengan menggunakan pendekatan HOTS berkenaan dengan proses pembelajaran dengan peserta didik yang merupakan salah satu bagian dari keterampilan abad 21, namun kemampuan komunikasi pendidik masih terbatas. Hal ini tidak terlepas dari guru sebagai pelaku pendidikan yang berkewajiban memiliki kualifikasi akademik yang diperoleh melalui perguruan tinggi yang terakreditasi (S1/D4) dan memiliki 4 kompetensi sebagai penunjang terlaksananya proses pembelajaran yang efektif bagi peserta didik. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk melihat proses guru dalam melakukan komunikasi berbasis HOTS (Higher Order Thinking Skills) untuk mengembangkan kemampuan komunikasi anak usia dini, dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus serta observasi dan wawancara sebagai teknik pengambilan data. Maka yang ditemukan di lapangan ialah kemampuan komunikasi dua arah dari pendidik dan anak usia dini yang berbasis HOTS (Higher Order Thinking Skills).
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.