Manajemen Blended Learning di Sekolah Luar Biasa (SLB) Yaketunis Yogyakarta
Abstract
Pandemi covid-19 memberikan dampak yang besar bagi dunia pendidikan. Salah satu dampak yang terjadi adalah diberlakukannya sistem pembelajaran online. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan manajemen blended learning di SLB Yaketunis Yogyakarta. Subjek penelitian ini terdiri atas kepala sekolah, guru, orang tua, dan siswa SLB Yaketunis. Data penelitian dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipan, dan analisis dokumen. Untuk mengetahui bahwa data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah benar, maka dilakukan uji keabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Selanjutnya, data penelitian ini dianalisis menggunakan teknik analisis interaktif yang dikembangkan oleh Miles & Huberman. Hasil analisis menunjukkan bahwa kegiatan manajemen blended learning di SLB Yaketunis Yogyakarta dibagi menjadi tiga tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Perencanaan dilakukan dengan menyiapkan persiapan dari guru dan orang tua. Tahap pelaksanaan guru menggunakan media WhatsApp, Video dan Voice Note untuk pembelajaran online dan menggunakan media benda konkret untuk pembelajaran tatap muka. Sedangkan untuk tahap evaluasi blended learning di SLB Yaketunis Yogyakarta dibedakan menjadi dua yaitu evaluasi terhadap pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi terhadap hasil belajar siswa.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.