Pemaknaan Kontradiksi “Di Galeng Ngalih Galang” Karya IBM Dharma Palguna

Ni Made Ayu Susanthi Pradnya Paramitha

Abstract

Esai  “Di Galeng Ngalih Galang” karya IBM. Dharma Palguna merupakan salah satu bentuk tulisan yang digunakan sebagai media komunikasi massa. Gaya tulisannya yang memilih diksi-diksi kontradiktif menjadi daya tarik tersendiri. Tulisan ini bertujuan untuk memberikan pemaknaan kesadaran diri “ke dalam”. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Pengolahan data maupun penyajian hasil dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif. Sumber data dari penelitian ini didapat dengan menggunakan metode kepustakaan dengan teknik pembacaan teliti dan berulang. Pendekatan yang digunakan yakni semiotik dan dianalisis dengan teknik interpretative. Kontradiksi yang sarat akan makna ini memberikan sebuah gambaran bahwa setiap pertentangan merupakan dua hal yang berbeda namun saling bertaut dan selalu berdampingan seperti sehelai kertas. Tulisan ini juga memberikan pemakmaan bagi setiap individu akan sebuah kesadaran tentang ruang dan waktu, ketenangan jiwa, posisi individu dalam menghadapi masalah, usaha untuk memilih jalan yang tepat, tentang rasa empati, dan menyelesaikan masalah tidak sekadar dari sudut pandang pribadi melainkan juga melihat dari sisi orang lain, yang semua ini bermuara pada kesadaran manusia akan tujuan sejati yang sebenarnya dicari yaitu Tuhan yang dapat ditemukan pada diri setiap makhluk hidup yang ada di dunia ini.

Keywords

Kontradiksi, galang, semiotik

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.