Penguatan Karakter Peserta Didik yang Moderat melalui Pembelajaran Matematika

Ressy Rustanuarsi

Abstract

The growing issues of intolerance and radicalism have prompted the government to adopt religious moderation as a strategic response involving various sectors, including education in schools and madrasahs. This study aims to analyze strategies for strengthening students’ moderate character through mathematics learning. The research employs a library research method, with the object of study consisting of relevant literature such as books, scholarly articles, and policy documents related to the topic. The researcher serves as the primary instrument, supported by data cards used to record key findings from the literature analysis. The data analysis technique applied is content analysis. The findings reveal several strategies that can be implemented to foster students’ moderate character, including: (1) Embedding Pancasila values into mathematics content to reinforce national commitment; (2) Applying relevant instructional models and integrating the value of tolerance into mathematics lessons to cultivate a tolerant attitude; (3) Fostering mutual respect by encouraging openness to differing opinions and promoting positive social interactions to prevent radicalism and violence; and (4) Implementing ethnomathematics-based learning to develop an accommodative attitude toward local cultures.  Thus, strengthening moderate character can be achieved through relevant pedagogical approaches and the contextual integration of religious moderation values into mathematics learning.

Meningkatnya isu intoleransi dan radikalisme mendorong pemerintah menetapkan moderasi beragama sebagai respons strategis yang melibatkan berbagai elemen, termasuk pendidikan di sekolah dan madrasah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi penguatan karakter peserta didik yang moderat melalui pembelajaran matematika. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan (library research). Objek penelitian ini adalah literatur yang relevan, seperti buku, artikel ilmiah, dan dokumen kebijakan yang berkaitan dengan topik kajian. Peneliti berperan sebagai instrumen utama, dibantu kartu data untuk mencatat temuan penting dari analisis literatur. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis isi (content analysis). Hasil kajian menunjukkan bahwa terdapat beberapa strategi yang dapat diimplementasikan untuk membentuk karakter moderat peserta didik, antara lain: (1) Menyisipkan nilai-nilai Pancasila dalam materi matematika guna memperkuat komitmen kebangsaan; (2) Menerapkan model pembelajaran yang relevan dan mengintegrasikan nilai toleransi kedalam materi matematika guna menumbuhkan sikap toleransi; (3) Membiasakan sikap saling menghormati dengan menghargai perbedaan pendapat dan menciptakan interaksi sosial positif untuk mencegah radikalisme dan kekerasan; serta (4) Menerapkan pembelajaran bermuatan etnomatematika untuk menumbuhkan sikap akomodatif terhadap budaya lokal. Dengan demikian, penguatan karakter moderat dapat diwujudkan melalui pendekatan pedagogis yang relevan serta integrasi nilai-nilai moderasi beragama ke dalam pembelajaran matematika secara kontekstual.

Keywords

moderasi beragama, pembelajaran matematika, karakter moderat peserta didik

Full Text:

PDF

References

Abd Algani, Y. M. (2022). Role, need and benefits of mathematics in the development of society. Journal for the Mathematics Education and Teaching Practices, 3(1), 23–29. https://dergipark.org.tr/en/pub/jmetp/issue/70512/1129875

Abror, Mhd. (2020). Moderasi Beragama dalam Bingkai Toleransi: Kajian Islam dan Keberagaman. RUSYDIAH: Jurnal Pemikiran Islam, 1(2), 137–148. https://doi.org/10.35961/rsd.v1i2.174

Apino, E. (2016). Meningkatkan Toleransi Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Melalui Penerapan Model Guided Discovery Setting Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share. Prosiding Konferensi Nasional Penelitian Matematika Dan Pembelajarannya, 420–429.

Arliani, E. (2012). Mengembangkan sikap saling menghargai melalui pembelajaran matematika: UPAYA MEMPERBAIKI KARAKTER BANGSA. Prosisding Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan Matematik.

Aziz, A. A., Masykhur, A., Anam, A. K., Muhtarom, A., Masudi, I., & Duryat, M. (2019). Implementasi Moderasi Beragama Dalam Pendidikan Islam. Kelompok Kerja Implementasi Moderasi Beragama Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia Bekerjasama dengan Lembaga Daulat Bangsa.

Fransisca, M. (2019). Moderat Antar Umat, Organisasi dan Pendidikan. JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam), 3(1), 85. https://doi.org/10.30829/juspi.v3i1.4375

Hairullah, H., Pasani, C. F., & Sari, A. (2021). Penerapan model pembelajaran tipe group investigation dalam pembelajaran matematika untuk membina karakter toleransi dan komunikatif siswa. Jurmadikta, 1(2), 53–61.

Hasan, M. (2021). Prinsip moderasi beragama dalam kehidupan berbangsa. Jurnal Mubtadiin, 7(02), 110–123.

Hidayat, A., & Rahman, R. (2022). Penanaman Nilai-nilai Moderasi Beragama dalam Pembelajaran PAI di SMP Negeri 22 Padang. ISLAMIKA, 4(2), 174–186. https://doi.org/10.36088/islamika.v4i2.1742

Irfan, M. (2016). Role of learning mathematics in the character building. International Conference on Education: Education in the 21st Century: Responding to Current Issues, 599–604.

Julaika, & Mariana, N. (2018). Eksplorasi Nilai-nilai Pancasila untuk Mentransformasi Konteks dalam Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(3).

Kumar, M. (2011). Conceptions of mathematics to mathematics education research. International Journal of Mathematics Trends and Technology-IJMTT, 2.

Mahmudi, A. (2011). Mengembangkan karakter siswa melalui pembelajaran matematika. Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan Dan Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 14.

Mahpudin, M., & Sunanto, L. (2019). Ethnomathematics an alternative in the development of multicultural education at the primary school. Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series, 1(2), 269. https://doi.org/10.20961/shes.v1i2.26872

Martyanti, A., & Suhartini, S. (2018). Etnomatematika: Menumbuhkan kemampuan berpikir kritis melalui budaya dan matematika. IndoMath: Indonesia Mathematics Education, 1(1), 35–41.

Ningsih, E. F., & Zuliana, E. (2018). Nilai-Nilai Karakter Profetik Pada Pembelajaran Matematika Pokok Bahasan Aljabar.

Nugraha, R. A. (2018). Mengoptimalkan Karakter dalam Pembelajaran Matematika yang Dapat Meningkatkan Jiwa Nasionalisme Siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan, 2(1).

Putri, S. F. H., Fakhruddin, A., & Nugraha, R. H. (2024). Strategi Pembelajaran PAI Berbasis Multimadzhab untuk Meningkatkan Perilaku Moderat Siswa di SMA. Journal of Instructional and Development Researches, 4(6), 596–608.

Richardo, R., Abdullah, A. A., Martyanti, A., Sholihah, D. A., & Nurshanti, W. (2020). Learning mathematics through Islam Nusantara culture: An etnomathematics study in Indonesia. Ethnomathematics Journal, 1(1), 30–35. https://doi.org/10.21831/ej.v1i1.33129

Sari, M., & Asmendri, A. (2020). Penelitian kepustakaan (library research) dalam penelitian pendidikan IPA. Natural Science: Jurnal Penelitian Bidang IPA Dan Pendidikan IPA, 6(1), 41–53.

SETARA Institute. (2023). Laporan Survei Toleransi Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA). Jakarta: Pustaka Masyarakat Setara. Diakses dari https://setara-institute.org/wp-content/uploads/2024/10/LAPORAN-HASIL-SURVEI-2023-SIKAP-TOLERANSI-SISWA-SM_241014_110351.pdf

Syamsuriah, S., & Ardi, A. (2022). Urgensi Pemahaman Moderasi Beragama di Indonesia. Jurnal Ilmiah Islamic Resources, 19(2), 192–199.

Wahyudin, W. (2023). Menumbuhkan Sikap Moderat Siswa dalam Beragama Melalui Pembelajaran PAI. Fikrah: Journal of Islamic Education, 7(1), 103–120.

Zainuddin, Sapiuddin Shidiq, & Abdul Ghofur. (2021). Urgensi Pembelajaran Ushul Fiqih dalam Menanamkan Sikap Moderat Siswa. Jurnal Qiroah, 11(1), 16–38. https://doi.org/10.33511/qiroah.v11n1.16-38

Zed, M. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.