Pengaruh model inquiry based learning terintegrasi pembelajaran berdiferensiasi terhadap pemecahan masalah peserta didik sekolah dasar

Elvi Elvi, Idam Ragil Widianto Atmojo

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh model pembelajaran berbasis inkuiri (IBL) yang diaktifkan dengan pembelajaran terdiferensiasi terhadap pemecahan masalah siswa. Metode eksperimen semu digunakan dengan desain kelompok kontrol pretes-postes. Sampel terdiri dari dua kelas empat di Kabupaten Manggar, Belitung Timur. Kelas eksperimen menerapkan model IBL yang diintegrasikan dengan pembelajaran terdiferensiasi, sedangkan kelas kontrol menggunakan pembelajaran berbasis masalah tanpa diferensiasi. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam pemecahan masalah siswa di kelas eksperimen, dengan skor posttest rata-rata 84,64, dibandingkan dengan kelas kontrol dengan skor rata-rata 79. Peningkatan di kelas eksperimen juga lebih tinggi daripada kelas kontrol. Temuan ini menunjukkan bahwa menggabungkan IBL dengan pembelajaran terdiferensiasi efektif dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah di kalangan siswa sekolah dasar.

Keywords

inquiry based learning, differentiated learning, problem solving skills

References

[1] Astuti, YP (2020). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Model Group Investigation Dengan Advance Organizer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Dan Keterampilan Pemecahan Masalah Pada Peserta didik. Jurnal Inovasi Penelitian, 01, 83–90. [2] Lestari, S. (2021). Pengembangan Orientasi Keterampilan Abad 21 pada Pembelajaran Fisika melalui Pembelajaran PjBL-STEAM Berbantuan Spectra-Plus. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 6(3). [3] Cynthia, RE, & Sihotang, H. (2023). Melangkah Bersama di Era Digital: Pentingnya Literasi Digital untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kemampuan Pemecahan Masalah Peserta Didik. [4] Annam, S., Susilawati, S., & Ayub, S. (2020). Pengaruh Model Pembelajaran Poe (Predict- Observe-Explain) Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Sma Ditinjau Dari Sikap Ilmiah Peserta Didik. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 5(1), 35–42. [5] Fariz, R., & Dewi, NR (2022). Kajian Teori: Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbantuan Articulate Storyline 3 Pada Model Preprospec Berbantuan TIK untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 5, 304–310. [6] Musriah, S. (2023). Implementasi Model Pembelajaran Inquiry-Based Learning (IBL) Dalam Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dalam Pembelajaran PAI di MI Raudhotul Mubarokah. http://studentjournal.iaincurup.ac.id/index.php/skula [7] Safira, A., Choirunnisah, C., Octavyanti, IA, Apriliyani, ND, & Wigati, NA (2024). Pengaruh Gaya Belajar terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Peserta didik. Kebumian Dan Angkasa, 2(4), 249–255. https://doi.org/10.62383/algoritma.v2i4.165 [8] Widyawati, R., & Rachmadyanti, P. (2023). Analisis Penerapan Pembelajaran Berdiferensiasi Pada Materi IPS di Sekolah Dasar. [9] Hakim, MN, & Iskandar, MN (2023). Pengembangan Bakat Dan Minat Dengan Manajemen Peserta Didik. Kharisma: Jurnal Administrasi Dan Manajemen Pendidikan, 2(1), 26–37. [10] Naibaho, DP (2023). Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi Mampu Meningkatkan Pemahaman Belajar Peserta Didik. Jurnal Penelitian Mahasiswa Kreatif (JCSR), 81–91. [11] Rahmah, S., Dalila, AA, Liliawati, W., & Setiawan, A. (2022). Pendekatan Pembelajaran Diferensiasi dalam Model Inkuiri terhadap Kemampuan Numerasi Peserta didik. Jurnal Imiah Pendidikan Dan Pembelajaran, 6(2), 393–401. [12] Taufiq Hidayat, S., Istyowati, A., & Pratiwi, HY (2023). Penerapan Inkuiri Terbimbing dan Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Membaca Kemampuan Berpikir Kritis. Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, Dan Pengelolaan Pendidikan, 03(48). [13] Marten Yogaswara, S., Novendra, AM, Almujab, S., & Ramafrizal, Y. (2020). Analisis Perbandingan Metode Pembelajaran Berbasis Masalah Dan Pemecahan Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Berfikir Kreatif. Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang, 5(2), 224–240. [14] Ramdani, DH, & Sunanih, MFN (2024).Pengaruh Permainan Tradisional Dam-Daman Bangun Datar (Damtar) Terhadap Sikap Sosial Peserta Didik Kelas IV SDN Cililitan. Journal of Elementary Education: Strategies, Innovations, Curriculum and Assessment, 1(2), 80–91. [15] Lu, J., Lajoie, SP, Wiseman, J., & Chan, LK (2021). Scaffolding students' problem solving in technology-enhanced learning environments: A systematic review. Educational Psychology Review, 33(3), 1273–1301. [16] Fauth, B., Decristan, J., Rieser, S., Klieme, E., & Büttner, G. (2019). The effects of teacher competence on student outcomes in primary science education: The mediating role of teaching quality. Bahasa Indonesia: Pengajaran dan Pendidikan Guru, 86, 102882. [17] Özkan, H., & Güneş, P. (2018). Dampak pendekatan pembelajaran berbasis inkuiri terhadap keterampilan dan disposisi berpikir kritis siswa. Jurnal Ilmu Pendidikan Siprus, 13(4), 716–728. [18] Kim, MK, Tan, C., & Kim, HJ (2018). Sebuah meta-analisis pengajaran sains berbasis inkuiri: Hubungan antara instruksi berbasis inkuiri dan hasil belajar siswa dalam sains. Jurnal Penelitian dalam Pengajaran Sains, 55(7), 873–899. [19] Kılıç, HD (2022). Dampak instruksi yang dibedakan terhadap pembelajaran dan sikap siswa dalam pendidikan sains: Sebuah tinjauan meta-analitik dan tematik. Jurnal Internasional Pendidikan Sains, 44(8), 1239–1263.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.