IMPLEMENTASI MAJEJAITAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI PRATAMA WIDYA PASRAMAN GURUKULA BANGLI
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Prastowo, Andi. (2011). Metode penelitian kualitatif dalam perspektif rancangan penelitian. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media
Astria, N dkk. (2015). Penerapan metode bermain melalui kegiatan finger painting untuk meningkatkan kemampuan motorik halus. e-Journal PG PAUD Universitas Pendidikan Ganesha, 3(1), hlm. 2
Hariana, kadek. (2017). Banten canang sari sebagai identitas budaya bali dalam pewarisan pendidikan estetika dan eco art di sulawesi tengah. Jurnal State University of Surabaya, hlm. 68
Indraswari, L. (2012). Peningkatan perkembangan motorik halus anak usia dini melalui kegiatan mozaik di taman kanak-kanak pembina agama. Pesona PAUD Vol.1.No.1, 1, 3.
Kirom.(2017). Peran guru dan peserta didik dalam proses pembelajaran berbasis multikultural. Al-Murabbi: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 3(1), hlm. 69.
Pura, D. N., & Asnawati, A. (2019). Perkembangan motorik halus anak usia dini melalui kolase media serutan pensil. Jurnal Ilmiah Potensia, 4(2), 131–140. https://doi.org/10.33369/jip.4.2.131-140
Raco, J. (2018). Metode penelitian kualitatif: jenis, karakteristik dan keunggulannya. https://doi.org/10.31219/osf.io/mfzuj
Sit, M. (2017). Psikologi perkembangan anak usia dini. Depok: KENCANA.
Siradana, made. (2020). Pembentukan karakter anak melalui kegiatan lascarya paramaseva di desa tianyar kecamatan kubu kabupaten karangasem. Vidya Wertta, 3(2), hlm. 60.
Sopiah, E. M. S. (2010). Metodologi penelitian pendekatan praktis dalam penelitian. Yogyakarta: ANDI
Winangun, A. (2020) Media berbasis budaya lokal dalam pembelajaran IPA SD. EDUKASI : Jurnal Pendidikan Dasar, 1(1), hlm. 65-72.
Zulkifli, N. (2018) Analisis faktor efisiensi belajar mahasiswa program studi PG-PAUD FKIP universitas riau” . EDUCHILD, 7(1), hlm. 80.Refbacks
- There are currently no refbacks.