HUBUNGAN ANTARA PENDAPATAN ORANG TUA TERHADAP PERILAKU PROSOSIAL ANAK USIA DINI DI SEKOLAH

Hesti Wulandari, Yudianto Sujana, Muhammad Munif Syamsuddin

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan percaya diri anak dengan menerapkan gerak dan lagu di TK Aisyiyah 01 Semanggi Pasar Kliwon Surakarta Tahun Ajaran 2016/2017. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas(PTK) dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Terdiri dari dua siklus setiap siklus terdiri dari tiga pertemuan. Subjek pada penelitian ini adalah 21 anak usia 4-5 tahun yang terdiri dari 8 anak perempuan dan 13 anak laki-laki. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Validitas data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode, sedangkan validitas data kuantitatif menggunakan validitas konstruk. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis interaktif. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa melalui kegiatan gerak dan lagu anak dapat menyalurkan atau mengekspresikan perasaan dan sikap positif anak melalui nyanyian dan gerakan sehingga melalui kegiatan gerak dan lagu dapat meningkatkan percaya diri anak pada kelompok A TK Aisyiyah 01 Semanggi Pasar Kliwon Surakarta Tahun Ajaran 2016/2017 dari pratindakan sampai siklus II. Hasil ketuntasan percaya diri anak pada pratindakan sejumlah 7 anak dari 21 anak atau sebesar 33%. Hasil ketuntasan percaya diri anak pada siklus I meningkat menjadi 12 anak atau 57%. Hasil ketuntasan percaya diri anak pada siklus II menjadi 85% atau 18 anak. Berdasarkan uraian di atas, hasil penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan kegiatan gerak dan lagu dapat meningkatkan percaya diri anak kelompok A TK Aisyiyah 01 Semanggi Pasar Kliwon Surakarta Tahun Ajaran 2016/2017. Peningkatan tersebut dibuktikan dengan meningkatnya keberanian anak untuk menyatakan pendapat, bertanya dan menjawab pertanyaan serta anak lebih mandiri dan berani dalam melakukan seuatu, seperti maju kedepan kelas tanpa didampingi guru.

Katakunci : percaya diri, gerak dan lagu, anak usia 4-5 tahun

References

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (2014). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 146 Tahun 2014. (2015). Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Permendikbud.

Departemen Pendidikan Nasional. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. (2009). Kementrian Pendidikan Nasional. Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini Pendidikan Nonformal dan Informal.

Delfita, R. Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Anak Melalui Permainan Gambar dalam Bak Pasir di Taman Kanak-Kanak Bina Anaprasa Mekar Sari Padang. Jurnal Pesona PAUD.

Diamond, K; Gerde, H; Powell, D (2008). Development in Early Literacy Skills During The Pre-kindergarten Year in Head Start: Relations Between Growth in Children’s Writing and Understanding of Letters. Early Childhood Research Quarterly , 467-478.

Dunst, C. et all. (2006). Framework for Developing Evidence-Based Early Literacy Learning Practices. CELLpapers.

Fridin, M. (2014). Storytelling By a Kindergarten Social Assistive Robot: A Tool for Constructive Learning in Preschool Education. Computers & Education , 53-64.

Jones, C. Clark, S. Reutzel, D (2013). Enhancing Alphabet Knowledge Instruction: Research Implications and Practical Strategies for Early Childhood Educators. Early Childhood Educ J , 81-89.

Neolaka, A. (2014). Metode Penelitian dan Statiska. Bandung: Rosda.

Suarti, N. K. A (2014). Bermain Konstruktif Sambil Belajar Konsep Bilangan pada Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Paedagogy.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Suyono & Hariyanto. (2011). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Rosda.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.