Upaya Meningkatkan Kemampuan Kognitif Dalam Mengenal Bentuk Geometri Melalui Metode Permainan Melompat Bentuk Pada Anak Kelompok A2 TK Al-Huda Kerten Tahun Ajaran 2013/2014
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kognitif anak dalam mengenal bentuk geometri. Penelitian ini menggunakan rancangan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan dua siklus, setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, tindakan dan observasi serta refleksi. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelompok A2 yang berjumlah 16 anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kemampuan kognitif anak dalam mengenal bentuk geometri mengalami peningkatan setiap siklusnya. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa melalui metode permainan melompat bentuk dapat meningkatkan kemampuan kognitif anak dalam mengenal bentuk geometri pada anak kelompok A2 TK Al-Huda Kerten tahun ajaran 2013/2014.
Kata Kunci: Kemampuan kognitif, bentuk geometri, metode permainan.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Copley, V. (2000). Reprinted from The Young Child and Mathematics, chapter 6, Geometry and Spatial Sense in the Early Childhood Curriculum. Diunduh 4 Februari 2014 dari http://ww2.valdosta.edu/~troot/eced4300/Geometry.
Dahar, W. R. (2011). Teori-Teori Belajar & Pembelajaran. Jakarta: Erlangga
Djamarah, S. B. & Zain, A. (2002). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Asdi Mahasatya.
Desmita. (2006). Psikologi Perkembangan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Desmita. (2008). Psikologi Perkembangan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Farihah, T. I. (2010). Peningkatan Kemampuan Kognitif Anak melalui Permainan Geometri Berbantuan Komputer pada Anak Kelompok A di TK Al-Hidayah Doko Blitar. Diunduh 4 Februari 2014 dari http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/KSDP/article/view/12594.
Hidayatullah, M. F. (2008). Mendidik Anak dengan Bermain. Solo: LPP UNS dan UNS Press.
Jamal, M. (2010). Permainan Indoor dan Outdoor Kreatif Untuk Melejitkan Kecerdasan Anak. Yogyakata : Titan.
Jawati, R. (2013). Peningkatan Kemampuan Kognitif Anak Melalui Permainan Ludo Geometri. Vol. I, No.1, April 2013. 260. Diunduh 12 Februari 2014 dari http://ejournal.unp.ac.id
Khasanah, I. (2013). Pembelajaran Logika Matematika Anak Usia Dini (Usia 4 – 5 Tahun) Di TK Ikal Bulog Jakarta Timur (versi elektronik). Jurnal Penelitian PAUDIA, 2 (1), 20-21. Diunduh tanggal 13 Februari 2014 dari http://e-jurnal.ikippgrismg.ac.id
Mulyasa, E. (2008). Kurikulum Berbasis Kompetensi Konsep, Karakteristik, Implementasi, dan Inovasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Musfiroh, T. (2005). Bermain Sambil Belajar dan Mengasah Kecerdasan (Stimulasi Multiple Intelligences Anak Usia Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Mutiah, D. (2010). Psikologi Bermain Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana.
Özdogan, E. (2011). Play, mathematic and mathematical play in early childhood education. Journal of Procedia Social and Behavioral Sciences, 15 (2011) 3118–3120.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional. (2010). Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sulardi. (2006). Pandai Berhitung. Surabaya: Erlangga.
Susanto, A. (2011). Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Prenada Media Grup
Taniredja, T, Pujiati, I, Nyata. (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Alfabeta.
Tedjasaputra, M. S. (2001). Bermain, Mainan dan Permainan. Jakarta: PT Grasindo
Refbacks
- There are currently no refbacks.