The Ecological Wisdom of Banyumas Folklor as Literacy Material for Children
Abstract
This study aims to describe the ecological wisdom contained in Banyumas folklore. The aim is to find out the forms of ecological wisdom of the Javanese people. The data source for this research is Banyumas folklore in the form of stories. Some of these stories include: Asal Mula Sungai Serayu; Kerajaan Dayeuhluhur Cikal Bakal Kabupaten Cilacap; Sepatnunggal; Lengger Dempet; Asal Usul Dusun Sitinggil. The research method used is qualitative with a literary ecological approach. Data were collected by means of literature study and interview techniques. Data analysis techniques were performed using interactive analysis techniques. Data analysis was carried out by collecting data, reducing data, presenting data, and drawing conclusions. The results of the study show that the various forms of ecological wisdom of the Javanese people in Banyumas folklore. The ecological wisdom of the Javanese people in the story includes wisdom in managing natural resources and wisdom in preserving nature. Natural resources are one of the sources of human life. Natural resources are considered as something important in life. For this reason, humans are given teachings to protect natural resources. Utilization of natural resources must be carried out in a balanced way with activities to preserve nature. Efforts to manage and preserve natural resources are hereditary teachings that are conveyed in the story.
Keywords: Kearifan ekologis; Folklor; Jawa; Banyumas
Full Text:
PDFReferences
Ahmad, A.A.; Saraswati, E.; Rahajuni, D. (2017). Economic Empowerment of Local Community around Cipendok Tourist Attraction in Banyumas Regency. Eko-Regional J. Pengemb. Ekon. Wil.12, 24–31. 89 Aisah, S. (2015). Nilai-nilai sosial yang terkandung dalam cerita rakyat “Ence Sulaiman” pada masyarakat Tomia. Jurnal Humanika, 3(15), 1689-1699. Amir, I., Nursalam, N., & Mustafa, I. (2022). Tantangan Implementasi Nilai-Nilai Profil Pelajar Pancasila dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia pada Kurikulum Merdeka Belajar. GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 204-215. Gusliati, P., Eliza, D., Hartati, S. (2019). Analisis Video Pembelajaran Share Book Reading Menggunakan Cerita Rakyat Sabai Nan Aluih pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi. 3 (2). Hijiriah, S. (2017). Kajian struktur, fungsi, dan nilai moral cerita rakyat sebagai bahan pembelajaran apresiasi sastra. Riksa Bahasa: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan ..., 3(1), 1–125. Indriati, W. (2017). Nilai-Nilai Pembentuk Karakter dalam Cerita Rakyat Asal-Usul Watu Dodol. Jurnal Kajian Sastra. 6 (1). Irawati, D., Iqbal, A. M., Hasanah, A., & Arifin, B. S. (2022). Profil Pelajar Pancasila Sebagai Upaya Mewujudkan Karakter Bangsa. Edumaspul - Jurnal Pendidikan, 6(1), 1–15. Jayapada, G., Faisol., Kiptiyah, BM. (2017). Kearifan Lokan dalam Cerita Rakyat sebagai Media Pendidikan Karakter untuk Membentuk Literasi Moral Siswa. Jurnal Kajian Perpustakaan dan Informasi. 1 (2). Junaini, E., Agustina, E., & Canrhas, A. (2017). Analisis Nilai Pendidikan Karakter dalam Cerita Rakyat Seluma. Japanese Journal of Crop Science, 1(1), 39–43. Kanzunnudin, M. (2017). Peran Cerita Prosa Rakyat dalam Pendidikan Karakter Siswa. In Makalah disampaikan dalam seminar nasional Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Berbasis Kearifan Lokal dalam Pembentukan Karakter Bangsa yang diselenggarakan Program Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UMK dan Balai Bahasa Jawa Tengah, di Universitas Muria Kudus. Khalish, A. F., & Wicaksono, B. (2018). Dokumenter Pengetahuan “Nguri-Uri Kebudayaan” sebagai Bentuk Upaya Pelestarian Cerita Rakyat di Desa Limbasari, 2 (1). Khoeriyah, N.; Warto, W.; Sariyatun, S. (2018) Exploring the Interpretation of Cultural Values in Babad Banyumas Manuscript as a Means to Understanding Banyumas Society. Int. J. Multicult. Multirelig. Underst. 5, 96. Komariah, Y. (2018). Pengembangan bahan ajar cerita rakyat kuningan terintegrasi nilai karakter dalam Pembelajaran Komariah, Y. (2018). Pengembangan bahan ajar cerita rakyat kuningan terintegrasi nilai karakter dalam pembelajaran apresiasi sastra di SMP. Deiksis: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 5(1), 100-109. 90 Kuswara, Samayana, Y. (2021). Apresiasi Cerita Rakyat sebagai Upaya Memperkuat Karakter Siswa dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0. Jurnal Basicedu. 5 (1). Larasati, M. M. B. (2022). Pendampingan Pembuatan Animasi Cerita Rakyat Flores sebagai Upaya Peningkatan Pembelajaran Sastra Anak. Lesmana, M. E., Siswanto, R. A., & Hidayat, S. (2015). Perancangan Komunikasi Visual Komik Berbasis Cerita Rakyat Timun Mas. EProceedings of Art & Design, 2(1). Matondang, B. R. (2018). Membangun Budaya Literasi Anak melalui Minat Baca Sastra dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia. Pengabdian Masyarakat, 9 (10), 154. Merdiyatna, Y. Y. (2019). Struktur, Konteks, Dan Fungsi Cerita Rakyat Karangkamulyan. Jurnal Salaka : Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Budaya Indonesia, 1(2), 38–45. Mikols, A. (2014). “Environmental Attitudes and Ecological Anthropocentrism: A New Challenge in Environmental Higher Education”. Journal of Education Culture and Society. 10 (1), pp. 28-40). Muslihudin, M.; Rosyadi, S.; Santoso, J. (2019). Sustainable Traditional Gold-Mining Management in Banyumas, Central Java, Indonesia. Int. J. Conserv. Sci. 10, 147–156. Noviani, E. (2016). Pelestarian Cerita Rakyat di Kabupaten Jepara. Sutasoma: Jurnal Sastra Jawa, 4(1). Purnamasari, Y.M., Wuryandani, W. (2020). Media Pembelajaran Big Book Berbasis Cerita Rakyat untuk Meningkatkan Karakter Toleransi pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi. 4 (1). Puspitasari, P. (2019). Kearifan Lingkungan: Model Konseptual Keberlajutan. Prosiding Eko-Arsitektur. Universitas Trisakti. Rahmasantika, D., Prahmana, RCI. (2022). Math E-Comic Cerita Rakyat Joko Kendil dan Si Gundul untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Tunarungu. Jurnal Aksioma. 11 (2). Ramdhani, S., Yuliastri, N. A., Sari, S. D., & Hasriah, S. (2019). Penanaman Nilai-Nilai Karakter melalui Kegiatan Storytelling dengan Menggunakan Cerita Rakyat Sasak pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 153.https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i1.108 Rosmana, T. (2010). Mitos dan nilai dalam cerita rakyat masyarakat Lampung. Patanjala: Journal of Historical and Cultural Research, 2(2), 191-206. Rosmana, T. (2010). Mitos dan nilai dalam cerita rakyat masyarakat Lampung. Patanjala: Journal of Historical and Cultural Research, 2(2), 191-206. Sari, N., Puansyah, I., dan Yamin A. (2020). Analisis Cerita Rakyat Mandailing Sampuraga: Suatu Kajian Pendekatan Objektif dan Nilai Pendidikan Karakter. 5 92). Sari, NA. (2022). Pengenalan Keragaman Hayati dalam Cerita Rakyat Kalimantan Timur. Jurnal Diglosia. 5 (1). 91 Siregar, J., & Harahap, O. F. M. (2020). PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) Pentingnya Nilai- nilai Budaya Yang Terkandung dalam Cerita Rakyat Putri Runduk Sibolga Di Kelurahan Pintu Padang, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara. Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA), 2(3), 27-30. Sugiharti, S. (2019). A Discourse Historical Analysis on Local Culture in the First Book Trilogy “Ronggeng Dukuh Paruk” of Ahmad Tohari. Cahaya Pendidik. 2019, 4, 57–66. Suharto, S. (2018). Banyumas People’s Characteristics Symbolically Reflected on Calung Banyumasan Performance. Harmon. J. Arts Res. Educ., 18, 85–99. Sukardi, T. (2017). The Social Economic Life of Banyumas Rural Community Until the Xx Century. Hist. J. Pendidik dan Peneliti Sej. 13, 223. Sukirman, S. (2021). Karya Sastra Media Pendidikan Karakter bagi Peserta Didik. Jurnal Konsepsi, 10(1), 17-27. Suwarno, Nirwansyah, A.W., Sutomo, Demirdag, I., Sarjanti, E., Bramasta, D. (2022). The Existence of Indigenous Knowledge and Local Landslide Mitigation: A Case Study of Banyumas People in Gununglurah Village, Central Java, Indonesia. Sustainability. 14: 3-15. Wachidah, LR., Suwignyo, H., Widiati. (2017). Potensi Karakter Tokoh dalam Cerita Rakyat sebagai Bacaan Literasi Moral. Journal of Education. 2 (7). Widuroyekti, B. (2007). Pemanfaatan Cerita Anak sebagai Alternatif Bahan Pembelajaran Apresiasi Sastra di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan, 3(3), 41-50. Youpika, F., & Zuchdi, D. (2016). Nilai pendidikan karakter cerita rakyat suku Pasemah Bengkulu dan relevansinya sebagai materi pembelajaran sastra. Jurnal Pendidikan Karakter,(1). Yulisatiani, S.; Suwandi, S.; Suyitno; Subiyantoro, S. (2020). Sustaining the Environment: The Wisdom of Banyumas Women in Ahmad Tohari’s Novels. Rupkatha J. Interdiscip. Stud. Humanit. 12, 1–11 Yulisetiani, S.; Suwandi, S.; Suyitno; Subyantoro, S. (2018). Gender Construction of Banyumas Society in Perspective Prophetic Ethic on The Kubah Novel. In Advances in Social Science, Education and Humanities Research; Atlantis Press: Paris, France, Volume 280, pp. 356–361. Zulkarnais, A., Prasetyawan, P., & Sucipto, A. (2018). Game Edukasi Pengenalan Cerita Rakyat Lampung Pada Platform Android. Jurnal Informatika: Jurnal Pengembangan IT (JPIT), 3(01), 96–102
Refbacks
- There are currently no refbacks.