Analisis Kinerja pada Koperasi Unit Desa (KUD) Slogohimo Kabupaten Wonogiri

Abstract

Koperasi unit desa (KUD) di Kabupaten Wonogiri memiliki jumlah anggota yang cukup besar, akan tetapi masih perlu peningkatan dari segi kualitas kinerja, salah satunya adalah KUD di Slogohimo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja KUD Slogohimo, Kabupaten Wonogiri. Penelitian ini menganalisis data KUD Slogohimoselama 3 tahun yaitu tahun 2019-2021. Penelitian dilakukan di KUD Slogohimo dengan pertimbangan KUD tersebut masih aktif, melaksanakan rapat anggota tahunan (RAT) minimal 2 tahun terakhir, mempunyai sertifikat nomor induk koperasi (NIK), dan memiliki jumlah anggota paling banyak di Kabupaten Wonogiri. Analisis menggunakan metode Balanced Scorecard. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Informan kunci adalah pengurus KUD Slogohimo yang ditentukan secara purposive. Hasil kinerja KUD Slogohimo ditinjau dari 4 aspek, 1) aspek finansial yaitu aspek laporan keuangan diperoleh total skor kinerja 43,5 (79%) dari skor maksimal 55 sehingga masuk dalam kategori baik, 2) aspek non finansial berupa aspek kepuasan pelanggan diperoleh total skor kinerja 4,5 (30%) dari skor maksimal 15 sehingga masuk dalam kategori buruk, 3) aspek proses bisnis internal diperoleh total skor kinerja 10 (67%) dari skor maksimal 15 sehingga masuk dalam kategori baik, 4) aspek pembelajaran dan pertumbuhan diperoleh total skor kinerja 8 (53%) dari skor maksimal 15 sehingga masuk dalam kategori cukup baik. Total skor kinerja KUD Slogohimo sebesar 66 (66%) dari skor maksimal 100, sehingga masuk dalam kategori baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa KUD Slogohimo memiliki kinerja yang baik. Meskipun sudah dalam kategori baik, rekomendasi tetap diperlukan untuk meningkatkan kinerja KUD Slogohimo, yaitu perlu adanya peningkatan rata-rata sisa hasil usaha (SHU), pencapaian unit perdagangan dan pendapatan unit simpan pinjam dengan meningkatkan partisipasi anggota dalam berkontribusi secara aktif ke KUD, simpan pinjam, dan perdagangan.