Pengaruh intensitas penggunaan media online dan determinasi diri terhadap literasi digital mahasiswa
Abstract
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Ada atau tidaknya pengaruh intensitas penggunaan media online terhadap kemampuan literasi digital, ada atau tidaknya pengaruh determinasi diri terhadap kemampuan literasi digital, ada atau tidaknya pengaruh intensitas penggunaan media online dan determinasi diri terhadap kemampuan literasi digital. Bentuk penelitian ini kuantitatif dengan menggunakan studi kasus. Penelitian ini dilaksanakan di Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran FKIP Universitas Sebelas Maret. Sumber data terdiri dari kuesioner tertutup dengan bentuk check list sekaligus rating scale kepada mahasiswa angkatan 2021 yang berjumlah 81 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability. Uji validitas data menggunakan korelasi product moment dengan menggunakan aplikasi IBM SPSS versi 25. Teknik analisis data menggunakan analisis model interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Terdapat pengaruh positif dan signifikan intensitas penggunaan media online terhadap literasi digital (thitung 2,414 > ttabel 1,995). Terdapat pengaruh positif dan signifikan determinasi diri terhadap literasi digital (thitung 4,320 > ttabel 1,995). Terdapat pengaruh positif dan signifikan secara bersama-sama intensitas penggunaan media online dan determinasi diri terhadap literasi digital (Fhitung 10,950 > dari Ftabel 3,11).
Kata kunci : internet; kuantitatif; media sosial; pendidikan; teknologi
Abstract: This study aims to find out Whether or not there is an influence of the intensity of online media use on digital literacy, whether or not there is an influence of self-determination on digital literacy, whether or not there is an influence on the intensity of online media use and self-determination of the digital literacy. This form of research is quantitative, using a case study. This research was conducted at the Office Administration Education Study Program FKIP Sebelas Maret University. The data source consists of a closed questionnaire in the form of a checklist and a rating scale for 81 students. The sampling technique used was non-probability. Test data validity using product moment correlation using SPSS 25. Data analysis techniques use interactive model analysis. The results showed a positive and significant influence on the intensity of online media use on digital literacy (tcount 2,414 > ttable 1,995). There is a positive and significant influence of self-determination on digital literacy (tcount 4,320 > ttable 1,995). There is a jointly positive and significant influence on the intensity of online media use and self-determination on digital literacy (Fcount 10,950 > from Ftable 3,11).
Keywords: education; internet; quantitative; social media; technology
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ajeng, N. (2023). Pengaruh penggunaan google Scholar, youtube, kemandirian belajar, dan motivasi diri dalam pembelajaran online terhadap peningkatan literasi digital pada mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Lampung. (Skripsi, Universitas Lampung) Lampung, Indonesia. Diakses dari http://digilib.unila.ac.id/69693/
Fatmawati, SF (2021). Sistem informasi berbasis web akademik pada bimbingan belajar STAN D2STARS Di Bekasi. (Skripsi, STMK Nusa Mandiri) Jakarta, Indonesia. Diakses dari http://repository.nusamandiri.ac.id
Fauzana, A., & Firman, F. (2019). Hubungan determinasi diri dengan hasil belajar skipping siswa di SMAN 5 Pariaman. Jurnal Neo Konseling , 1 (2).
Febliza, A., & Okatariani, O. (2020). Pengembangan instrumen literasi digital sekolah, siswa dan guru. Jurnal Pendidikan Kimia Universitas Riau , 5 (1), 1-10.
Fitriyani, R., & Lismawati, L. (2014). Pengaruh penggunaan teknologi informasi, keahlian pemakai dan intensitas pemakaian terhadap kualitas informasi akuntansi. (Skripsi, Universitas Bengkulu) Bengkulu, Indonesia. Diakses dari https://core.ac.uk/download/pdf/35337824.pdf
Geon, SA (2016). Hubungan antara efikasi diri dan determinasi diri siswa kelas X SMA Charitas. Psiko Pendidikan , 14 (1), 28-38.
Ghufron, G. (2018). Revolusi industri 4.0: tantangan, peluang, dan solusi bagi dunia pendidikan. Seminar Nasional Dan Diskusi Panel Multidisiplin Hasil Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat 2018, 1 (1), 332–337.
Kuo, N.-C. (2016). Mempromosikan literasi keluarga melalui lima pilar keterlibatan keluarga dan masyarakat (wajah). Jurnal Komunitas Sekolah , 26 (1), 199–222.
McDougall, J., Readman, M., & Wilkinson, P. (2018). Penggunaan literasi (digital). Pembelajaran, Media dan Teknologi , 43 (3), 263–279.
Nahdi, DS, & Jatisunda, MG (2020). Analisis literasi digital calon guru SD dalam pembelajaran berbasis virtual class di masa pandemi covid-19. Jurnal Cakrawala Pendas , 6 (2), 116-123.
Ririen, D., & Daryanes, F. (2022). Analisis literasi digital pelajar. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan , 8 (1), 210-219.
Rini,RR, Nurain, S., & Ujang, E. (2022). Literasi digital pelajar dan faktor-faktor yang mempengaruhi. Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan , 10 (2), 171-179.
Romli, ASM (2018). Jurnalistik online: panduan mengelola media online . Nuansa Cendekia.
Ryan, RM, & Deci, EL (2017). Teori penentuan nasib sendiri : Kebutuhan psikologis dasar dalam motivasi, pengembangan, dan kesehatan. Cham: Penerbitan Internasional Springer.
Stefany, S., & Nurbani, B. (2017). Literasi digital dan pembukaan diri: studi korelasi penggunaan media sosial pada pelajar remaja di Kota Medan. Sosio Global: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Sosiologi, 2 (1), 10–31.
Ummah, AH, & Kurniawan, A. (2020). Literasi digital dan peran strategis net generation dalam membangun konten positif di media sosial. INTEGRITAS: Jurnal Pengabdian , 4 (2), 170-181.
Refbacks
- There are currently no refbacks.