Implementasi keterampilan abad 21 (6c) dalam pembelajaran daring pada mata kuliah Simulasi Bisnis

Veronica Elvina Montessori, Tri Murwaningsih, Tutik Susilowati

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: penerapan keterampilan abad 21 (6C), kendala penerapan keterampilan abad 21 (6C), dan solusi kendala penerapan keterampilan abad 21 (6C) dalam pembelajaran daring pada Simulasi Bisnis. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data penelitian diperoleh dari informan, tempat, peristiwa, dan dokumen. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan snowball sampling. Validasi data dilakukan melalui triangulasi sumber dan triangulasi metode. Teknik analisis data menggunakan model interaktif. Temuan penelitian menunjukkan bahwa: (1) perencanaan dimulai dengan pembuatan RPS; (2) kegiatan diskusi kelompok, pembuatan video peluncuran produk baru, kerja sama dalam praktik expo dan grand launching, dan lain-lain; dan (3) evaluasi dilakukan melalui penilaian sejawat dan pemantauan laporan kemajuan. Kendalanya adalah: (a) rendahnya kemampuan berpikir kritis siswa; (b) miskomunikasi yang menimbulkan kebingungan; (c) kurangnya kerjasama dan tanggung jawab antar individu dalam kelompok; dan (d) kurangnya kontrol dari dosen. Solusi untuk mengatasi kendala tersebut adalah: (a) penugasan observasi foto dan video pembelajaran; (b) diskusi offline rutin; (c) saling berkolaborasi dan meningkatkan hubungan profesional; dan (d) penerapan pengendalian berkala.


Kata Kunci: kecakapan abad 21, pembelajaran online, kualitatif


Abstract: This study aims to find out: the implementation of 21st-century skills (6C), obstacles in implementing 21st-century skills (6C), and solutions to the obstacles in implementing 21st-century skills (6C) in online learning at Business Simulation. This study used a qualitative method with a case study approach. Research data was obtained from informants, places, events, and documents. The sampling techniques used were purposive sampling and snowball sampling. The data validation was done through source triangulation and method triangulation. The data analysis technique uses an interactive model. The research's findings demonstrate that: (1) planning starts with the creation of the RPS; (2) group discussion activities, making new product launching videos, working together on expo and grand launching practices, etc.; and (3) evaluation takes place through peer assessments and monitoring progress reports. The obstacles were: (a) a lack of critical thinking skills in students; (b) miscommunication that causes confusion; (c) a lack of cooperation and responsibility between individuals in the group; and (d) a lack of control from lecturers. Solutions to overcome the obstacles were: (a) the assignment of observing photos and learning videos; (b) regular offline discussions; (c) collaborating with each other and improving professional relationships; and (d) implementing periodic control. 

Keywords: 21st century skills (6C), online learning, qualitative


Keywords

kecakapan abad 21; pembelajaran online; kualitatif; 21st century skills (6C); online learning; qualitative

Full Text:

PDF

References

Anugerahwati, M. (2019). Integrating the 6Cs of the 21st century education into the English lesson and the school literacy movement in secondary schools.ISoLEC: International Seminar on Language, Education, and Culture. Kne Social sciences. 165-171.

Cikarge, G.P., & Utami, P. (2018). Analisis dan desain media pembelajaran praktik Teknik digital sesuai rps. Jurnal ELIVO(Electronics, Informatics, and Vocational Education), 3(1), 92-105. https://doi.org/10.21831/elinvo.v3i1.20509.

Duri, T., Lubis, R., & Ahmad, M. (2021). Analisis kemampuan berpikir kritis matematika siswa pada masa pandemic Covid-19. Mathematic education journal, 4(3), 78-83.

Fikri, A., Rahmawati, A., & Hidayati, N. (2020). Persepsi calon guru pai terhadap kompetensi 6C dalam menghadapi era 4.0. Jurnal Ilmiah Prodi Pendidikan Agama Islam, 12(1), 89-96.

Fitriyani, D., Jalmo, T., & Yolida, B. (2019). Penggunaan problem based learning untuk meningkatkan keterampilan kolaborasi dan berpikir tingkat tinggi. Jurnal Bioterdidik, 7(3), 77-87.

Hikmawati, Sahidu, H., & Kosim. (2021). Metode diskusi berbasis learning management system (lms) untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa. ORBITA: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Fisika, 7(1), 8-11. https://doi.org/10.31764/orbita.v7i1.3310.

Irawati, S. A., Faidal, Aprilyanto, J. O. (2020). Pengaruh soft skills dan hard skill terhadap kinerja pada pt cahaya indah madya pratama lamongan. Jurnal Eco-Entrepreneurship, 6(2), 97-107. https://doi.org/10.21107/ee.v6i2.11795.

Jariyah, I. A., & Tyastirin, E. (2020). Proses dan Kendala Pembelajaran Biologi di Masa Pandemi Covid-19: Analisis Respon Mahasiswa. Jurnal Penelitian Dan Pengkajian Ilmu Pendidikan: E-Saintika, 4(2), 183–196. https://doi.org/10.36312/e-saintika.v4i2.224.

Lateef, G. T., & Yakin, A. A. (2021). Current Research in ELT 21st century skills. CV. Prima Putra Pratama.

Puspaningtyas, N. D., & Dewi, P. S. (2020). Persepsi peserta didik terhadap pembelajaran berbasis daring. JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif), 3(6), 703-712. https://doi.org/10.22460/jpmi.v3i6.p%25p.

Purnami, R., S., & Rohayati. (2016). Implementasi metode experiential learning dalam pengembangan softskill mahasiswa yang menunjang integrasi teknologi, manajemen, dan bisnis. Jurnal Penelitian Pendidikan, 13(1). 98-104. https://doi.org/10.17509/jpp.v13i1.3511.

Putra, D. M., & Nurlizawati, N. (2019). Lesson Study dalam Meningkatkan Ketrampilan 4C (Critical Thingking, Collaborative, Communicative dan Creative) pada Pembelajaran Sosiologi yang Terintegrasi ABS-SBK di SMAN 1 Pasaman. Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran, 1(2), 139-146.

Qalbi, Z., & Saparahayuningsih, S. (2021). Penggunaan blended-problem based learning di masa covid-19 untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis pada mata kuliah kreativitas dan keberbakatan. Faktor: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 8(1), 1-11. http://dx.doi.org/10.30998/fjik.v8i1.8600.

Suana, W., Raviany, M., & Sesunan, F. (2019). Blended learning berbantuan whatsapp: pengaruhnya terhadap kemampuan berpikir kritis dan kemampuan pemecahan masalah. Gravity: Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Fisika, 5(2), 37-45. http://dx.doi.org/10.30870/gravity.v5i2.4990.

Sadikin, A., & Hamidah, A. (2020). Pembelajaran daring di tengah wabah Covid 19. Jurnal ilmiah Pendidikan Biologi, 6(2), 214-224.

Undang-Undang. (2012). Undang-undang tentang Pendidikan Tinggi http://diktis.kemenag.go.id/

Yulianti, I., & Khafid, M. (2015). Pengaruh pengalaman praktik kerja industri, motivasi memasuki dunia kerja, dan kemampuan soft skills terhadap tingkat kesiapan kerja siswa kelas XII kompetensi keahlian akuntansi di SMK Negeri 2 semarang tahun ajaran 2014/2015. Economic Education Analysis Journal, 4(2)., 389-403.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.