ASPEK GRAMATIKAL, INFERENSI, DAN KONTEKS KULTURAL PADA CERPEN POHON LARANGAN DI BENGAYOAN KARYA NAFI’AH AL-MA’RAB
Abstract
Aspek gramatikal menjadi salah satu jenis kohesi dalam wacana. Di sisi lain inferensi dan konteks kultural juga seringkali termuat di dalam wacana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aspek gramatikal, inferensi, dan konteks kultural pada cerpen Pohon Larangan di Bengayoan karya Nafi’ah Al-Ma’rab. Penelitian ini mengunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini yaitu cerpen Pohon Larangan di Bengayoan karya Nafi’ah Al-Ma’rab. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu studi dokumentasi dan divalidasi dengan cara triangulasi. Data akan dianalisis dengan menggunakan metode padan dan agih, dilanjutkan dengan teknik Pilah Unsur Penentu (PUP). Penelitian ini menunjukkan bahwa cerpen Pohon Larangan di Bengayoan karya Nafi’ah Al-Ma’rab mengandung aspek gramatikal yang meliputi referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi, inferensi, dan konteks budaya.
Keywords
Cerpen Pohon Larangan di Bengayoan; Gramatikal; Inferensi; Konteks Kultural
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.