POTRET BAHASA JAWA RAGAM KRAMA MASYARAKAT PESISIRAN KOTA SEMARANG
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Azizah, S. N. (2008). Pemilihan bahasa di ranah rumah tangga (studi kasus desa Pakulaut Kec. Margasari dan esa Slawi Kulon Kec. Slawi Kabupaten Tegal). Tesis. Universitas Diponegoro.
Fishman, J. A. (2012). Readings in the sociology of language. Germany: Walter de Gruyte.
Handono, S. (2004). Tinggal 26,16% warga Semarang yang masih setia menggunakan Bahasa Jawa. Seranta Bahasa & Sastra, 1-29. Jakarta: Pusat Bahasa.
Harjawiyana, H. & Supriya, T. (2009). Kamus unggah–ungguh Basa Jawa. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Indrayanto, B. & Yuliastuti, K. (2015). Fenomena tingkat tutur dalam bahasa Jawa akibat tingkat sosial masyarakat. Magistra, 91 (1), 37-44 .
Laksono, K. (2006). Pengembangan bahasa dan sastra Jawa dalam perspektif kebhinekatunggalikaan. Kongres Bahasa Jawa IV: Komisi Kearifan Lokal, 85-97. Semarang.
Pujiastuti, S., Surono, & Mayzah, S. (2009). Keengganan bertutur Jawa akibat rendahnya penguasaan leksikon dasar bahasa Jawa. Semarang: Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro.
Purwoko, H. (2008). Jawa ngoko: ekspresi komunikasi arus bawah. Semarang: PT INDEKS Anggota IKAPI.
Santoso, B. (2006). Bahasa dan sastra Jawa di tengah kemajuan teknologi. Prosiding Kongres Bahasa Jawa IV, 171-175. Semarang: Komisi Pemberdayaan.
Sasangka, S.S.T.W. (2004). Unggah ungguh bahasa Jawa. Jakarta: Yayasan Paramalingua.
Setiyanto, A.B. (2007). Paramasastra bahasa Jawa. Yogyakarta: Panji Pustaka.
Sudaryanto. (1991). Tata bahasa baku bahasa-Jawa. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.
Sudaryanto. (2015). Metode dan aneka teknik analisis bahasa: pengantar penelitian wahana kebudayaan secara linguistis. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.
Sundoro, B.T., Sarwiji, S., & Setiawan, B.. (2018). Campur kode bahasa Jawa Banyumasan dalam pembelajaran bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Kejuruan. RETORIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 11 (2), 129-139.
Suryadi, M. (2014). Penggunaan tingkat tutur bahasa jawa ngoko dan krama pada ranah keluarga dan masyarakat di Kota Semarang dan Kota Pekalongan. Disertasi. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
Suryadi, M. (2015). Keunikan tuturan halus basa semarangan sebagai salah satu bentuk kesantunan bertutur pada masyarakat Jawa Pesisir. PAROLE: Journal of Linguistics and Education, 5 (1), 1-11.
Thohir, M. (2006). Orang Islam Jawa Pesisiran. Semarang: Fasindo Press.
Trahutami, S.I. (2016). Pemilihan tingkat tutur bahasa jawa pada masyarakat desa Klapaduwur Blora. Culture, 3(1), 92-114.
Refbacks
- There are currently no refbacks.