PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI PROJECT BASED LEARNING PADA ANAK KELOMPOK B TK SIWI PENI XI LAWEYAN TAHUN AJARAN 2015/2016
Abstract
Penelitian ini bertujuan meningkatkan kemampuan motorik halus melalui Project Based Learning pada anak kelompok B TK Siwi Peni XI Laweyan Surakarta tahun ajaran 2015/2016. Bentuk penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat pertemuan, tiga kali treatment satu kali tes. Setiap pertemuan ada empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B TK Siwi Peni XI Laweyan Surakarta tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah 11 anak. Teknik pengumpulan yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi, dan penugasan. Validitas data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Analisis data menggunakan model analisis interaktif yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Simpulan penelitian ini adalah Project Based Learning dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak kelompok B TK Siwi Peni XI Laweyan tahun ajaran 2015/2016. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya kemampuan motorik halus anak pada setiap siklusnya. Ketuntasan pratindakan sebesar 27%, siklus I sebesar 64% dan siklus II sebesar 82%.
Kata kunci: kemampuan motorik halus, Project Based Learning
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Bahri, S. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning Disertai Media Flipcharts dan Media Video Ditinjau Dari Kemampuan.
Beaty, J. J. (2013). Observasi Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana.
Fridyastuti, R., & Syaichudin, M. (2009). Pengaruh Metode Proyek Terhadap Kemampuan Motorik Halus Pada Anak Kelompok A Di TK PSM II Takeran Magetan, 1–6.
Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik Dan kontekstual Dalam Pembelajara Adab 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
Hurlock, E. . (1978). Perkembangan Anak Jilid I. Solo: Erlangga.
Moeslichatoen. (2004). Metode Pengajaran di Taman Kanak-kanak. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Mulayati, S., Zulkifli, & Risma, D. (2012). Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Metode Proyek Usia 5-6 Tahun Di PAUD Tunas Mekar Kecamatan Senapelan Kota Pekanbaru, (April), 9–10.
Mursid. (2015). Belajar dan Pembelajaran PAUD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Rachmawati, Y., & Kurniati, E. (2011). Strategi Pengembangan Kreativitas Pada Anak Usia Taman Kanak-kanak. Jakarta: Kencana.
Santrock, J. W. (2007). Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga.
Stoeger, H., & Ziegler, A. (2010). How Fine Motor Skills Influence the Assessment of High Abilities and Underachievement in Math. Journal for the Education of the Gifted, 34(2), 195–219. Retrieved from http://www.psycho.ewf.uni-erlangen.de/mitarbeiter/ziegler/publikationen/Publikation22.pdf
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suyadi. (2010). Psikologi Belajar PAUD. Yogyakarta: PT Pustaka Insan Madani.
Thomas, J. W. (2000). A Review of Research on Project-Based Learning. Learning, 94903, 46. http://doi.org/10.1007/s11528-009-0302-x
Wena, M. (2011). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer Suatu Tinjauan Konseptual Operasional. Jakarta: Bumi Aksara.
Refbacks
- There are currently no refbacks.