Langkah Menuju Industri Peternakan Sapi Bali di Nusa Tenggara Barat (NTB) Melalui Peternakan Terpadu Tanpa Limbah: Suatu Ulasan
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Davis, J. 2002. Utilisation of Low Quality Roughages for Ruminant Feeding. Proceedings The 3rd International Seminar on Tropical Animal Production. Yogyakarta 15-16 October 2002: 68-75.
Dradjat, A.S., Sudrana, I.P., Sumardijono, T., dan Copland, R.S. 1998 a. Batch Breeding Management System in Bali Cattle Under Village Conditions of Lombok Island. Proceedings Seminar Nasional LPIU. Universitas Udayana 19-20 Maret 1998.
Dradjat, A.S., Sudrana, I.P., Syahibuddin, R., Dwipa, I.B.G., Aziz, A., dan Sutherland, S. 1998 b. Oestrus Syncronization with Feed Supplement of Bali Cattle. Jurnal Penelitian Unram, Edisi A: IPA dan Teknologi Vol. 1(19): 86-92.
Dradjat, A.S. 2001. Peningkatan Kesehatan Reproduksi Ternak untuk Mendukung Swasembada Daging 2005. Prosiding Seminar Nasional Peningkatan Kesehatan Hewan Ternak dan Unggas untuk Mendukung Swasembada Pakan dan Pangan 2005. University Club. UGM 17 September 2001.
Dradjat, A.S., dan Zainuri, A. 2005. Identifikasi Kendala dan Penerapan Teknologi Pendukung Pelaksanaan Inseminasi Buatan di NTB. Disampaikan dalam Seminar Nasional Industri Peternakan Modern II, Inovasi Teknologi Peternakan untuk Meningkatkan Pengembangan Perbibitan Ternak Potong (Sapi dan Kerbau) di Indonesia. Lombok 20-21 Juli 2005.
Dwipa, I.B.G., and Sarwono, B.J. 1992. Musim dan Bobot Badan Sapi Bali yang Diantar Pulaukan dari P. Lombok. Journal Penelitian Universitas Mataram. Vol 1(2): 1-10.
Ella, A., Sariubang, M., dan Nasrullah. 2004. Potensi Ketersediaan Jerami padi sebagai Pakan untuk Mendukung Pengembangan Peternakan di Sulawesi Selatan. Prosiding Seminar Nasional Industri Peternakan Modern. Makassar 21-22 Juni: 208-216.
Galina, C.S., orihuela, A., and Rubio, I. 1996. Behavioural Trends Affecting Oestrus Detection in Zebu Cattle. Animal Reproduction Science. 42: 465-470.
Kustantinah, K., Lomax, M.A., Suhartanto, B., Agus, A., Orskov, E.R., Hartadi, H., Utomo, R. and Yulianto, L.M. 2002. A Livestock Development Approach Contributes to Poverty Alleviation: A special case at Kwarasan, Nglipar, Gunungkidul as an example. Proceedings The 3rd International Seminar on Tropical Animal Production. Yogyakarta 15-16 October 2002: 85-95).
Pasambe, D., Hasanuddin, Rosmiaty, Baco, D., dan Ella, A. 2004. Peluang dan Permasalahan Penerapan Sistem Integrasi Padi-Ternak di Sulawesi Selatan. Prosiding Seminar Nasional Industri Peternakan Modern. Makassar 21-22 Juni: 193.
Sariubang, M., dan Nurhayu, A. 2004. Pengaruh Pemberian Jerami Padi Fermentasi terhadap Penggemukan Sapi Hasil IB di Kabupaten Barru Sulawesi Selatan. Prosiding Seminar Nasional Industri Peternakan Modern. Makassar 21-22 Juni: 179-185.
Tjandramukti. 2001. Prospek Bisnis Ternak Ruminansia dalam Menghadapi Era Perdagangan Bebas. Seminar Nasional Ruminansia 2001. Fakultas Diponegoro. Semarang 10 April 2001.
Udo, H. 2002. A View on Livestock in Resource-poor Mixed farming System. Proceedings The 3rd International Seminar on Tropical Animal Production. Yogyakarta 15-16 October 2002: 76-84.
Yudo, H.S. 2005. Masa Depan Agribisnis Ternak Potong Indonesia. Disampaikan dalam Seminar Nasional Industri Peternakan Modern II, Inovasi Teknologi Peternakan untuk Meningkatkan Pengembangan Perbibitan Ternak Potong (Sapi dan Kerbau) di Indonesia. Lombok 20-21 Juli 2005.
Zainuri, L.A., Dahlanuddin, Muzani, M., Panjaitan, T., Pany, H. 2002. Persepsi Peternak Nusa Tenggara Barat Terhadap Sapi Bali. Lapoan Hasil Penelitiaan. Kerjasama ACIAR, BPTP dan Fakultas Peternakan Unram.
Refbacks
- There are currently no refbacks.