Budidaya Tanaman Garut dalam Upaya Meningkatkan Pendapatan Petani
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pembudidayaan tanaman garut yang dilakukan oleh petani khususnya petani di desa Gilirejo wilayah tepian waduk Kedung Ombo dan mengetahui besarnya keuntungan yang didapat dari budidaya tanaman garut yang diusahakan oleh petani.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dalam bentuk survei tentang pembudidayaan tanaman garut oleh petani di desa Gilirejo tepian waduk Kedung Ombo dan demplot pemupukan pada penanaman garut sebagai pembanding terhadap hasil tanaman garut yang dihasilkan oleh petani. Waktu penelitian dilaksanakan mulai bulan Mei 2002 hiingga Oktober 2002.
Hasil penelitian menunjukkan: (1) Wilayah desa Gilirejo mempunyai kondisi dan luas lahan yang memungkinkan untuk pengembangan tanaman garut. (2) Cara-cara pembudidayaan tanaman garut yang dikerjakan petani umumnya masih sangat konvensional. Meskipun demikian tanaman garut yang mereka usahakan mampu menyumbang pendapatan bagi keluarga yang cukup bermakna. Dimana rata-rata pendapatan yang diperoleh keluarga dari tanaman garut sebesar Rp. 40.700,- dengan keuntungan bersih Rp. 23.400,-. (3) Pemupukan urea, SP36 dan KCl dengan dosis 100 kg/ha, 200 kg/ha dan 50 kg/ha mampu meningkatkan hasil umbi garut 1 kg/m2 yang setara dengan 10 ton/ha. (4) Tambahan biaya tiap ha lahan akibat pemupukan sebesar Rp. 550.000,- ternyata mampu meningkatkan pendapatan sebesar Rp. 3.465.000,- dan keuntungan sebesar Rp. 2.915.000,-.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arief, A. 1994. Hutan: Hakekat dan Pengaruhnya Terhadap Lingkungan. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta.
Beets, W.C. 1982. Multiple Cropping and Tropical Farming System. The Asian Development Bank. Manila 156 p.
Triharyanto, E., Bambang Pujiasmanto, Hamid Arifin dan Sugiyanto. Pemanfaatan Pupuk Kandang untuk Tanaman Buah-buahan dalam Rangka Peningkatan Penghasilan Penduduk di Pedesaan Kecamatan Miri. Sragen. Laporan Penelitian. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pedesaan-Lemlit. UNS. 43 h.
Lingga, P., Sarwono, B., Rahardi, F., Rahardja, P.C., Afriastini, J.J., dan Wudianto, R. 1989. Bertanam ubi-ubian. Penebar Swadaya, jakarta, 54.
Muhaimin, L. Hidayati dan R. Lumantari. 1988. Pengembangan Tanaman Garut Melalui Pola Pemberdayaan Kelompok Tani Penghijauan di Kabupaten Banyumas dalam Upaya Memasyarakatkan Garut Sebagai Bahan Tepung Alternatif. LKTI. Nasional Unsoed Purwokerto.
Rukmana, R. 2000. Garut: Budidaya dan Pasca Panen. Kanisius. Yogyakarta.
Sutopo, J.K., Eddy Triharyanto, Bambang Pujiasmanto, Sugiyanto. 2001. Pemberdayaan kelompok tani dalam pembudidayaan tanaman garut di Kabupaten Sragen. Laporan Penelitian Lembaga Penelitian UNS.
Refbacks
- There are currently no refbacks.