Hubungan Antara Konsep Diri Remaja Putri Pelaku Diet dengan Kecenderungan Body Dysmorphic Disorder di SMAN 45 Jakarta

Cynthia Fauziah Handhini, Istar Yuliadi, Berliana Widi Scarvanovi

Abstract


Remaja putri cenderung terobsesi agar penampilan tubuhnya menarik. Hal tersebut dapat menimbulkan perilaku maladaptive yaitu Body Dysmorphic Disorder. Perilaku tersebut menjadi salah satu penyebab timbulnya konsep diri yang kurang baik. Salah satu usaha yang biasa dilakukan remaja putri untuk mendapatkan bentuk tubuh sesuai harapannya adalah menerapkan program diet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konsep diri remaja putri pelaku diet dengan kecenderungan Body Dysmorphic Disorder. Hipotesis dalam penelitian ini adalah ada hubungan negative antara konsep diri remaja putri pelaku diet dengan kecenderungan Body Dysmorphic Disorder. Subjek dalam penelitian ini yaitu 501 siswi di salah satu SMA Negri Jakarta. Pengumpulan data menggunakan skala kecenderungan Body Dysmorphic Disorder dan skala konsep diri. Data kemudian dianalisis menggunakan analisis korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis diperoleh koefisien korelasi (rxy)= -0,524 dengan taraf signifikasi p = 0,000 (p<0,05). Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis dalam penelitian ini diterima dan terbukti bahwa ada hubungan negatif antara konsep diri remaja putri pelaku diet dengan kecenderungan Body Dysmorphic Disorder.


Keywords


Body Dysmorphic Diosrder, Konsep Diri, Perilaku Diet, Remaja

rticle

References


Ayuningtyas, N. (2012). Hubungan Antara Konsep Diri dengan Kecenderungan Body Dysmorphic Disorder pada Remaja Perempuan. Universitas Airlangga. Calhoun, J. F., & Acocella, J. R. (2003). Psikologi Tentang Penyesuaian Dan Hubungan Kemanusiaan. Semarang: IKIP Semarang. Damarhadi, S., Mujidin, & Prabawanti, C. (2020). Gambaran Konsep Diri Pada Siswa SMA Ditinjau Berdasarkan Jenis Kelamin. PSIKOSTUDIA: Jurnal Psikologi, 251 - 259 Fischer, Joel, & Harvey, L. G. (1975). Planned Behavior Change Behavior Modification in Social Work. Canada: Macmillan. Gunarsa, P. D., & Gunarsa, D. D. (2000). Buku Psikologi Perkembangan Anak Dan Remaja. Jakarta: PT Gunung Mulia. Husaen, E. M. (2013). Hubungan Konsep Diri dan Harga Diri Terhadap Kecenderungan Body Dysmorphic Disorder Pada Remaja Putri Pelanggan Klinik Kecantikan. Kozier, B & Erb, G. 1987. Fundamental of Nursing: Consepsis and Prosedures. California: Addison wesly. Krisdiana, R. (2016). Hubungan antara konsep diri remaja dengan perilaku sosial di SMA BPI 2 Kota Bandung. Phillips, K. A. (2004). Body Dysmorphic Disorder: recognizing and treating imagined ugliness. World Psychiatry, 12-17. Phillips, K. A. (2008). Body Dysmorphic Disorder : Treating an Underrecognized Disorder. ajp.psychiatryonline.org, 1111-1117. Phillips, K. A. (2009). Understanding Body Dysmorphic Disorder. USA: Oxford University Press. Rosen, J. C., & Reiter, J. (1996). Development of the Body Dysmorphic Disorder examination. Journal Behav. Res. Ther, 755-66. Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Afabeta. Tito, A. (2014). Hubungan Konsep Diri dengan Body Dysmorphic Disorder pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Islam Negri Maulana Malik Ibrahim Malang Angkatan 2012. Zola, N., Ilyas, A., & Yusri, Y. (2017). Karakteristik Anak Bungsu. Jurnal Konseling dan Pendidikan, 5(3), 109-114.




DOI: https://doi.org/10.20961/jip.v8i1.59926

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Cynthia Fauziah Handhini



We would like to thank the following organizations for their support :
Faculty of Psychology, Universitas Sebelas Maret

This work is licensed under a

Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License

rganiza