Strategi Pengembangan SMK Pariwisata untuk Menjawab Tantangan MEA
Abstract
Pariwisata merupakan salah satu sektor penting untuk meningkatkan daya saing Indonesia dengan Negara lain dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Kepulauan Riau sebagai provinsi yang baru terbentuk tahun 2002, memiliki potensi wisata yang sangat banyak. Data dari Badan Pusat Statistik Provinsi Kepulauan Riau menunjukkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara di Kepulauan Riau berdasarkan pintu masuk pada bulan Agustus 2016, bejumlah 148.702 kunjungan. Jumlah tersebut merupakan dua terbanyak setelah Pulau Bali, yaitu 440.121 kunjungan. Pengembangan pariwasata di Kepulauan Riau dapat dilakukan secara optimal dengan memiliki sumber daya manusia yang berkualitas. Sumber daya manusia yang berkualitas tidak terlepas dari pendidikan yang berkualitas. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai lembaga pendidikan formal yang mempersiapkan sumber daya manusia untuk memasuki dunia kerja sangat diharapkan dapat menghasilkan lulusan-lulusan yang berkualitas. Kesiapan lulusan SMK, khususnya bidang pariwisata di Kepualauan Riau sangat penting dalam menghadapi MEA. Upaya untuk menghasilkan sumber daya manusia berkualitas dapat ditempuh dengan adanya kerja sama antara pihak pemerintah Kepulauan Riau, SMK dan pelaku usaha. Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui upaya-upaya yang dapat dilakukan pihak pemerintah, SMK dan pelaku usaha dalam menghasilkan lulusan berdaya saing dalam menghadapi MEA. Penulisan makalah ini berdasarkan kajian pustaka dari berbagai sumber literatur. Kesimpulan yang didapat dari kajian pustaka tentang upaya-upaya yang dapat dilakukan dalam menghadapi MEA adalah: (1) Program pengembangan SMK di Kepulauan Riau; (2) Kebijakan Pembinaan kemampuan profesional guru program studi keahlian kepariwisataan; (3) Pelatihan penguasaan kompetensi industri dan penguasaan pendidikan berbasis kompetensi (competency based education); (4) Kerjasama antara pihak pemerintah, SMK dan pelaku usaha.
Refbacks
- There are currently no refbacks.