KESIAPAN GURU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (MODEL TF-6M)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesiapan guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam
mengimplementasikan model pembelajaran Teaching Factory 6 langkah (Model TF-6M). Pendekatan penelitian berupa
pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui interview kepada guru kompetensi keahlian SMK Negeri 6 Bandung
dan SMK TI Cimahi yang telah menjadi Asesor dan mengajar di kelas XII. Ruang lingkup wawancara terdiri dari
pengetahuan dan pemahaman guru tentang model TF-6M, Langkah-langkah pembelajaran Model TF-6M, kesiapan sarana
dan prasarana di sekolah, dukungan kurikulum terhadap implementasi model TF-6M, serta dukungan SDM di SMK. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa guru kompetensi keahlian siap mengimplementasikan model pembelajaran TF-6M, karena
dapat meningkatkan keahlian siswa bekerja secara mandiri. Guru dapat menciptakan suasana industri di sekolah dengan
mengimplementasikan setiap langkah model TF-6M yang didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai, guru yang siap
menjadi assesor dan konsultan dalam pembelajaran model TF-6M, serta dukungan kurikulum yang mengintegrasi sistem
pembelajaran di sekolah sesuai dengan sistem kerja di industri. Kesiapan guru kompetensi keahlian untuk
mengimplementasikan model TF-6M dapat dioptimalkan melalui pelatihan guru oleh nara sumber model TF-6M sebelum
model TF-6M diimplementasikan di SMK