PENGARUH PENAMBAHAN MINYAK ATSIRI JAHE MERAH (Zingiber officinale var. rubrum) PADA EDIBLE COATING TERHADAP KESTABILAN PH DAN WARNA FILLET IKAN PATIN SELAMA PENYIMPANAN BEKU
Abstract
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan berbagai konsentrasi minyak atsiri jahe merah
(Zingiber officinale var. rubrum) terhadap kestabilan pH dan warna fillet ikan patin selama penyimpanan beku pada
suhu -10±20C. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu
konsentrasi minyak atsiri jahe merah pada edible coating sebesar 0%; 0,1%; dan 1%. Pengamatan dilakukan pada bulan
ke 0, 1, 2, 3, dan 4. Penambahan minyak atsiri jahe merah pada edible coating yang diaplikasikan pada fillet ikan patin
mampu mempertahankan pH dan warna selama penyimpanan beku. Konsentrasi minyak atsiri jahe merah terbaik
berdasarkan kestabilan pH dan warna fillet ikan patin selama penyimpanan beku pada suhu -10±20C adalah sebesar
0,1%.
Kata kunci: edible coating, jahe merah, ikan patin
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan berbagai konsentrasi minyak atsiri jahe merah
(Zingiber officinale var. rubrum) terhadap kestabilan pH dan warna fillet ikan patin selama penyimpanan beku pada
suhu -10±20C. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu
konsentrasi minyak atsiri jahe merah pada edible coating sebesar 0%; 0,1%; dan 1%. Pengamatan dilakukan pada bulan
ke 0, 1, 2, 3, dan 4. Penambahan minyak atsiri jahe merah pada edible coating yang diaplikasikan pada fillet ikan patin
mampu mempertahankan pH dan warna selama penyimpanan beku. Konsentrasi minyak atsiri jahe merah terbaik
berdasarkan kestabilan pH dan warna fillet ikan patin selama penyimpanan beku pada suhu -10±20C adalah sebesar
0,1%.
Kata kunci: edible coating, jahe merah, ikan patin
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.