PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOMBINASI JIGSAW DAN NUMBERED HEAD TOGETHER TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA AKUNTANSI KELAS X SMK
Abstract
ABSTRACT
The objective of this research is to determine the effects of the jigsaw-numbered head together combination learning models on accounting learning motivation. This research is quasi-experimental study with the design of two group pretest-posttest. The population of this research were students of accounting expertise program with 6 classes consisting of 214 students. The sample is taken by random sampling technique, with the results of class X Ak 1 as the experimental class and class X Ak 2 as the control class. Data of the research were collected through a learning motivation questionnaire that is supported by learning outcomes tests. The validity of learning motivation questionnaire data through the prerequisites for validity and reliability testing. The data analysis technique used descriptive statistics and independent t test. The results showed that there are differences in learning motivation between a class using the jigsaw-numbered head together combination model and a class using only the numbered head together model. This was proved from the results of independent t test with tcount=2,101>ttable=1,995 and Sig.=0,039<0,05. The jigsaw-numbered head together combination model is known to have an effect on learning motivation compared to the numbered head together learning model. This is supported by the average learning motivation using jigsaw-numbered head together combination model has higher increase than those who use numbered head together class model only.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kombinasi jigsaw numbered head together terhadap motivasi belajar akuntansi. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan desain two group pretest-posttest. Populasi penelitian ini adalah peserta didik program keahlian akuntansi dengan 6 kelas yang berjumlah 214 peserta didik. Sampel diambil dengan teknik random sampling, dengan hasil kelas X Ak 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X Ak 2 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket motivasi belajar yang didukung dengan tes hasil belajar. Keabsahan data angket motivasi belajar di melalui prasyarat uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan uji independent t test. Hasil menunjukkan bahwa terdapat perbedaan motivasi belajar antara kelas yang menggunakan model kombinasi jigsaw-numbered head together dengan kelas yang hanya menggunakan model numbered head together saja. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji independent t test dengan thitung=2,101>ttabel=1,995 dan Sig.=0,039<0,05. Model pembelajaran kombinasi jigsaw-numbered head together diketahui berpengaruh terhadap motivasi belajar dibandingkan dengan model pembelajaran numbered head together. Hal ini didukung dengan rata-rata motivasi belajar yang menggunakan model kombinasi jigsaw-numbered head together memiliki peningkatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang menggunakan model numbered head together saja.
Kata Kunci: jigsaw, numbered head together, motivasi belajar, pembelajaran akuntansi
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Maunah, B. (2009). Landasan Pendidikan. Yogyakarta: Teras.
Esnawy, S. (2016). EFL/EAP Reading and Research Essay Writing Using Jigsaw. Elsevier: Procedia-Social and Behavioral Science, 232 (2016), 98-101.
Gillies, R. M. (2016). Cooperative Learning: Review of Research and Practice. Australian
Journal of Teacher Education, 41 (3), 39-
Gull, F. & Shehzad S. (2015). Effects of Cooperative Learning on Students Academic
Achievement. Journal of Education and
Learning, 9 (3), 246-255.
Hamdani. (2011). Strategi Belajar Mengajar.
Bandung: Pustaka Setia.
Hanze, M. & Berger R. (2007). Cooperative
Learning, Motivational Effects, and Student Characteristics: An Experimental
Study Comparing Cooperative Learning
and Direct Instruction 12th Grade Physics
Classes. Elsevier: Learning and Instruction, 17, 29-41.
Istarani. (2014). Model Pembelajaran Inovatif.
Medan: Media Persada.
Lie, A. (2010): Cooperative Learning. Jakarta:
PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Majid, A. (2013). Strategi Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. (2012). Manajemen Pendidikan
Karakter. Jakarta: Bumi Aksara.
Mulyatiningsih, E. (2011). Metode Penelitian
Terapan Bidang Pendidikan. Bandung:
Alfabeta.
Prasetyawati, C. Y. dan Siswanto. (2017). Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together untuk
Meningkatkan Motivasi Belajar. Kajian
Pendidikan Akuntansi Edisi 4, hlm 1-18.
Pratomo, A.E. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Numbered Heads Together
(NHT) untuk Meningkatkan Motivasi dan
Prestasi Belajar IPS Siswa Negeri 1
Ngrayun Ponorogo. Gulawentah: Jurnal
Studi Sosial, 2 (1).
Rayanto, Y. H. (2017). Using Numbered Head
Together to Improve the Student’s Reading Comprehension in Narrative Text.
IOSR Journal of Research & Method in
Education, 7 (2), 107-114.
Rusman. (2014). Model-model Pembelajaran
(Mengembangkan Profesionalisme Guru).
Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sadiman, Arief S., dkk. (2011). Media Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Sagala, Syaiful. (2010). Konsep dan Makna
Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Sardiman, A. M. (2010). Interaksi dan Motivasi
Belajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor
yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka
Cipta.
Ural, E., Ercan O., & Gencoglan, D. M. (2017).
The Effect of Jigsaw Technique on 6th
Graders Learning of Force and Motion
Unit and Their Science Attitudes and Motivation. Asia-Pacific Forum on Science
and Teaching, Vol 18, Issue 1, Article 6.
Uno, H. B. (2012). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Vriendt, I. D. (2017). The Effect of Cooperative
Learning in Accounting on Learning Approaches. Universiteit Gent.
Winkel, W. S. (2012). Psikologi Pengajaran.
Yogyakarta: Media Abadi.
Yusnani. (2018). “Theoretical Perspectives on
Cooperative Learning” in The 1st Annual
International Conference on Language and
Literature. KnE Social Science, 976-986.
Zulfiani, dkk. (2009). Strategi Pembelajaran
Sains. Jakarta: Lembaga Penelitian UIN
Refbacks
- There are currently no refbacks.