Implementasi Program Pemberdayaan Usaha Garam Rakyat (PUGAR) di Desa Kedungmutih Kecamatan Wedung Kabupaten Demak Tahun 2011- 2013

Yunita Ratna Sari

Abstract

Adanya impor garam nasional yang hampir 50 % yang dilakukan oleh Pemerintah untuk memenuhi kebutuhan garam nasional yang meningkat setiap tahunnya, menyebabkan petambak garam semakin hidup dalam kondisi yang tidak sejahtera. Kondisi petambak garam yang meprihatinkan, salah satunya di Desa Kedungmutih. Desa Kedungmutih dari dulu sampai sekarang dikenal sebagai desa kantong kemiskinan karena mayoritas masyarakat bermata pencaharian sebagai nelayan dan petambak garam yang hanya mengandalkan hasil garam untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari- hari. Oleh karena itu, adanya program PUGAR yang dilaksanakan mulai tahun 2011 di Desa Kedungmutih, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petambak garam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan program PUGAR di Desa Kedungmutih, hambatan yang timbul dalam pelaksanaan program PUGAR di Desa Kedungmutih, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak Tahun 2011- 2013. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif eksploratif. Sumber data diperoleh dari data primer yaitu melalui wawancara dengan informan atau key person dengan teknik snowball sampling. Sedangkan data sekunder berasal dari data dokumen, arsip dan sumber lain yang berhubungan dengan penelitian. Teknik analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa data kualitatif dengan penganalisaan dalam bentuk  penggambaran dan penarikan kesimpulan atas gejala yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program "PUGAR" di Desa Kedungmutih yang dilaksanakan tahun 2011- 2013 kurang optimal karena hingga saat ini kendala dalam pelaksanaan program yang belum bisa terselesaikan yaitu petambak garam masih mengalami kesulitan dalam menggunakan teknologi garam, pemasaran garam masih terjerat tengkulak serta kualitas garam rakyat belum mencapai kualitas terbaik yaitu (KW 1). Adapun rekomendasi yang bisa diberikan yaitu Tenaga Pendamping harus melakukan pendampingan dalam penggunaan teknologi garam yang digunakan oleh petambak garam langsung praktek ke tambak garam dan Pemerintah harus mulai fokus dalam mendirikan KOGAR (Koperasi Garam Rakyat).

Kata Kunci: Implementasi, Pemberdayaan, Petambak garam

Full Text:

PDF

References

Agustino, Leo. 2008. “Dasar- Dasar Kebijakan Publik”. Bandung : Alfabeta.

Badjuri, Abdulkahar dan Teguh Yuwono. 2002. “Kebijakan Publik, Konsep dan Strategi”. Semarang : Jurusan Ilmu Pemerintahan FISIP UNDIP.

Dunn, William N. 2003. “Analisis Kebijakan Publik, Edisi Kedua”. Yogyakarta : GAJAH MADA UNIVERSITY PRESS.

Hosio, J.E. 2007. “Kebijakan Publik & Desentralisasi Esai-Esai Dari Sorong”. Yogyakarta : LAKSBANG.

Indiahono, Dwiyanto. 2009. “Kebijakan Publik, Berbasis Dyanamic Policy Analisys”. Yogyakarta :IKAPI DIY.

Nugroho D, Riant. 2006. “Kebijakan Publik Untuk Negara-Negara Berkembang”. Jakarta : PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia.

Subarsono, AG. 2011. “Analisis Kebijakan Publik, Konsep, Teori dan Aplikasi”. Yogyakarta : PUSTAKA PELAJAR.

Sugiyono.2009. “Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D ’’. Bandung : Alfabeta.

Widodo, Joko. 2011. “Analisis Kebijakan Publik”. Malang : Bayumedi Publishing.

Winarno, Budi.2007. “Kebijakan Publik , Teori dan Proses”. Jakarta : PT. Buku Kita.

Wrihatnolo, Randy R dan Riant Nugroho Dwidjowijoto. 2007. “Manajemen Pemberdayaan, Sebuah Pengantar dan Panduan Untuk Pemberdayaan Masyarakat”. Jakarta : PT Elex Media Komputindo.

Farid Ma’ruf Muhammad dan Rindayani. 2013. “Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Usaha Garam Rakyat (PUGAR) Di Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pemekasan”. Jurnal Publika, Vol 1, No 2. http://ejournal.unesa.ac.id diakses 18 Mei 2014, pukul 14.27 WIB.

Rochwulaningsih, Yety. 2013. “ Tata Niaga Garam Rakyat Dalam Kajian Struktural”. 1 Februari 2013, Jurnal Sejarah CITRA LEKHA, Vol XVII, No 1, 59 - 66. http://journal.ipb.ac.id diakses 17 Mei 2014, pukul 18.50 WIB.

Kementrian Kelautan dan Perikanan. 2011.“Pusat Data Statistik dan Informasi Kementrian dan Kelautan”. http://statistik.kkp.go.id diakses 15 Mei 2014, pukul 13.23 WIB.

Muhammad Khasan Abdurrohman. 2014. “Negara Kepulauan Impor Garam. Apa kabar Indonesia 2015.” http://writingcontest.bisnis.com

diakses 15 Mei 2014, pukul 09.04 WIB.

Boyke, P Siregar. 2014. “Penuhi Kebutuhan Garam Industri, KKP Dorong Potensi Pantai”. http://wartaekonomi.co.id diakses 15 Mei 2014, pukul 19.38 WIB.

Fatkhul Mukmin. 2011. “Sosialisasi PUGAR Kabupaten Demak Menuju Swasembada Garam Nasional 2012”. http://ekonomi.kompasiana.com diakses 23 Mei 2014, pukul 08.09 WIB.

Moki, Semarang. 2012. “Usaha Garam Di Jawa Tengah Terus Dikembangkan”. http://www.kabarinvestigasi.com diakses 18 Mei 2014, pukul 20.39 WIB.

Demak, publikasi nasional. 2011. “ DKP Demak Berdayakan Usaha Garam Rakyat ’’. http://www.publiknasional.com diakses 18 Mei 2014, pukul 21.58 WIB.

Sena. 2012. “Garam Wedung Berkelana Hingga Luar Kota”.http://hariansemarangbanget.com diakses 24 April 2014, diakses pukul 15.58 WIB.

Buku Profil Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Demak Tahun 2011.

Buku Profil Desa Kedungmutih Tahun 2014.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.