RISIKO BANJIR PADA DRAINASE PADA MASA PANDEMI COVID-19
Abstract
Besarnya dampak kerugian yang dihasilkan baik materi maupun non materi serta kondisi drainase yang tidak berfungsi lagi baik disebabkan oleh daya tampung yang lebih kecil dari debit yang ada, kurangnya perawatan maupun sistem pengaliran dan pembuangan yang tidak sesuai lagi dengan lingkungan dan juga tahun 2020 terjadi saat pandemi Covid-19. Beberapa daerah diantaranya Kecamatan Medan Polonia, Medan Sunggal, Medan Petisah, Medan Tembung, Medan Barat, Medan Timur selalu terjadi banjir karena drainase tidak mampu menampung lagi. Mengingat begitu banyaknya kerugian yang ditimbulkan oleh banjir atau genangan luas dan tinggi, maka penelitian berjudul “Risiko banjir pada drainase pada masa pandemic covid-19” dengan tujuan untuk mengetahui debit banjir dari besaran hujan dimasa pandemic Covid-19. Data yang digunakan data curah hujan dari BMKG selama 10 tahun, untuk menganalisa hidrologi menggunakan Metode Log Pearson III dan Analisa hidrolika menggunakan debit banjir. Mencari hujan rencana dengan kala ulang 2 tahun, 5 tahun, 10 tahun. Kemudian hasilnya dibuat dalam bentuk kurva. Selanjutnya perhitungan debit banjir periodik menggunakan Metode Rasional untuk research . Hasil yang ditargetkan dengan adanya karya ilmiah ini dapat digunakan oleh instansi yang bersangkutan. metode log pearson type III Intensitas curah hujan untuk periode ulang ulang 10 tahun adalah 122,85 mm/jam dan debit banjir rancangan untuk Q 10 Tahun adalah 4,228 m3/det hasil penelitian ini diharapkan dapat mengurang risiko banjir dan Menumbuhkan kesadaran masyarakat agar menjaga kesehatan, memelihara drainase, tidak membuang sampah disembarangan dan semoga bermanfaat untu pemerintah daerah.
Full Text:
PDFReferences
Immadudina, Annisa. (2011). Zonasi risiko bencana banjir akibat sea level rise, Surabaya. Institut Teknologi
Sepuluh Nopember. [1]
Kamiana, I. M.(2011) Teknik Perhitungan Debit Rencana Bangunan Air. Graha Ilmu, Yogyakarta -892
Lurah Aur. 2017. Gambaran Umum dan Data Kependudukan Kelurahan Aur. Medan: Kelurahan Aur.
Rumilla Harahap et al. (2014) Drainage Systems for Flood Control in Medan Selayang, Indonesia, Based on Rainfall Intensity and Drainage Evaluation. Published online at http://journal.sapub.org/jce Copyright© 2014 Scientific & Academic Publishing. All Rights Reserved.
Surtiani, Eny. 2006 Endang. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Terciptanya Permukiman Padat di Kawasan Pusat Kota. Jakarta. (jurnal).
Refbacks
- There are currently no refbacks.