Identifikasi Parasetamol dan Asam Mefenamat pada Jamu Pegel Linu dan Asam Urat yang Beredar di Daerah Istimewa Yogyakarta

Sabtanti Harimurti, Syaripah Ulandari, Hari Widada, Vella lailly Damarwati

Abstract

Jamu merupakan obat tradisional yang banyak digunakan masyarakat untuk mencegah atau membantu menyembuhkan berbagai penyakit. Peningkatan minat masyarakat untuk mengkonsumsi jamu sering disalahgunakan oleh produsen dengan menambahkan Bahan Kimia Obat (BKO) untuk mendapatkan omzet yang lebih karena diyakini akan lebih cepat memberikan efek. Pencampuran BKO pada jamu dilarang oleh pemerintah Indonesia. Tingginya penggunaan jamu pegel linu dan asam urat di masyarakat luas, menginspirasi untuk melakukan identifikasi pencampuran BKO yang mempunyai efek sebagai penghilang rasa sakit seperti parasetamol dan asam mefenamat dalam jamu pegel linu dan jamu asam urat yang beredar di Daerah Istimewa Yogyakarta. Sehingga, tujuan dari penelitian ini yaitu mengidentifikasi pengunaan BKO pada jamu yang beredar di Yogyakarta. Metode analisis pada penelitian ini menggunakan KLT-Densitometri. KLT digunakan untuk analisis kualitatif. Pada pengujian menggunakan KLT, fase diam yang digunakan adalah silika GF254 dan fase gerak klorofrom-etanol dengan perbandingan 8:1. Identifikasi bercak menggunakan sinar UV pada panjang gelombang 254 nm. Kemudian untuk analisis kuantitatif digunakan densitometri. Berdasarkan hasil analisis KLT menunjukkan bahwa terdapat tiga sampel jamu yang mengandung parasetamol dari 14 sampel yang dikumpulkan dan tidak ada yang mengandung asam mefenamat. Sampel jamu yang mengandung parasetamol adalah sampel nomor 3, 7, dan 10. Ketiga sampel tersebut mengandung parasetamol 0,04% (b/v), 0,30% (b/v), dan 0,13% (b/v), secara berurutan.

Keywords

Jamu; Parasetamol; Asam mefenamat; KLT-Densitometri; BKO

Full Text:

PDF

References

Abdelwahab, N. S., Abdelaleem, E. A., & Abdelrahman, M. M. (2019). HPTLC-densitometric method for determination of ascorbic acid, paracetamol and guaifenesin in presence of their toxic impurities. Journal of chromatographic science, 57(2): pp. 149-155.

Andriati, A. dan Wahjudi, R. T. (2016). Tingkat penerimaan penggunaan jamu sebagai alternatif penggunaan obat modern pada masyarakat ekonomi rendah-menengah dan atas. Masyarakat, Kebudayaan dan Politik, 29(3): pp.133-145.

BPOM RI. (2017) Obat Tradisional yang Mengandung Bahan Kimia Obat. Jakarta: public warning .

Calahan, J., Howard, D., Almalki, A. J., Gupta, M. P., & Calderón, A. I. (2016). Chemical adulterants in herbal medicinal products: a review. Planta Med, 82(6): pp. 505-515.

Depkes, R. I. (1995). Farmakope Indonesia edisi IV. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 45.

El-Houssini, O. M. (2013). Rp-LC and TLC Densitometric Determination of paracetamol and pamabrom in presence of Hazardous Impurity of paracetamol and Application to pharmaceuticals. Analytical chemistry insights, 8, ACI-S12349.

Gandjar, I. G., & Rohman, A. (2007). Kimia Farmasi Analisis. Pustaka Pelajar. Yogyakarta

Hayun, H., & Karina, M. A. (2016). Pengembangan dan Validasi Metode KLT-Densitometri untuk Analisis secara simultan Parasetamol, Asam Mefenamat dan Ibuprofen dalam Jamu “Pegel Linu”. Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 2(2): 150-161.

Indriatmoko, D. D., Rudiana, T., & Saefullah, A. (2019). Analisis Kandungan Parasetamol Pada Jamu Pegal Linu Yang Diperoleh Dari Kawasan Industri Kecamatan Kibin Kabupaten Serang. Jurnal Itekima, 33.

Kemenkes, R. I. (2018). Laporan Nasional Riskesdas 2018. Jakarta: Kemenkes RI, 154-66.

Menkes, R. I. (2012). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 007 Tahun 2012 Tentang Registrasi Obat Tradisional.

Musiam, S., & Alfian, R. (2017). Validasi Metode Spektrofotometri Uv Pada Analisis Penetapan Kadar Asam Mefenamat Dalam Sediaan Tablet Generik. Jurnal Ilmiah Ibnu Sina, 2(1): pp. 31 - 43.

Pyka, A., Budzisz, M., & Dołowy, M. (2013). Validation thin layer chromatography for the determination of acetaminophen in tablets and comparison with a pharmacopeial method. BioMed research international.

Rahmatullah, S., Slamet, S., & Fikri, A. (2018). Analisis Kualitatif Kandungan Bahan Kimia Obat (BKO) Dalam Jamu Asam Urat yang Beredar di Kabupaten Pekalongan. Proceeding of the URECOL, 566-575.

Riyanti, S., Sutardi, O. I., & Ratnawati, J. (2013). PEMANTAUAN KUALITAS JAMU PEGAL LINU YANG BEREDAR DI KOTA CIMAHI. Kartika: Jurnal Ilmiah Farmasi, 1(1): pp. 45-48.

Roberts, E., Nunes, V. D., Buckner, S., Latchem, S., Constanti, M., Miller, P., Doherty, M., Zhang, W., Birrell, F., Porheret, M., and Dziedzic, K. (2016). Paracetamol: not as safe as we thought? A systematic literature review of observational studies. Annals of the rheumatic diseases, 75(3): pp. 552-559.

Rollando, R., Embang, E. D., & Monica, E. (2019). Penetapan Kadar Fenilbutazon Dan Parasetamol Didalam Jamu Pegal Linu Yang Beredar Di Kota Malang Secara Kromatografi Lapis Tipis Densitometri. Jurnal Insan Farmasi Indonesia, 2(1): pp. 126-138.

Rosalina, V. (2018). Analisis Kadar Sedian Parasetamol Syrup Pada Anak Terhadap Lama Penyimpanan Dan Suhu Penyimpanan. WARTA BHAKTI HUSADA MULIA, 5(1).

Rusmalina, S., Khasanah, K., & Nugroho, D. K. (2020). Deteksi Asam Mefenamat pada Jamu Pegel Linu yang beredar di Wilayah Pekalongan. Pharmacon: Jurnal Farmasi Indonesia, pp. 51-60.

Rusnaeni, R., Sinaga, D. I., Lanuru, F., Payungallo, I. M., & Ulfiani, I. I. (2016). Identifikasi Asam Mefenamat Dalam Jamu Rematik Yang Beredar Di Distrik Heram Kota Jayapura, Papua. PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia), 13(1): pp. 84-91.

Saputra, S. A. (2017). Identifikasi Bahan Kimia Obat Dalam Jamu Pegel Linu Seduh Dan Kemasan Yang Dijual Di Pasar Bandar. Jurnal Wiyata: Penelitian Sains dan Kesehatan, 2(2): pp. 188-192.

Tulandi, G. P. (2015). Validasi Metode Analisis untuk Penetapan Kadar Parasetamol dalam Sediaan Tablet Secara Spektrofotometri Ultraviolet. PHARMACON, 4(4).

Twycross, R., Pace, V., Mihalyo, M., & Wilcock, A. (2013). Acetaminophen (paracetamol). Journal of pain and symptom management, 46(5): 747-755.

Uchadadiya, N., Mehta, F., & Sanchaniya, P. (2013). HPTLC-densitometric analysis of eperisone hydrochloride and paracetamol in their combined tablet dosage form. Chromatography Research International.

Widagdo, C. T., Naibaho, P., Jayadi, T., & Danu, S. S. (2016). Pengaruh Pemberian Ekstrak Curcuma Longa Dengan Tingkat Toksisitas Parasetamol Pada Gaster, Hepar Dan Renal Mencit Jantan Galur Swiss. Berkala Ilmiah Kedokteran Duta Wacana, 1(2): 109-119.

Wirastuti, A., Dahlia, A. A., & Najib, A. (2016). Pemeriksaan kandungan bahan kimia obat (BKO) prednison pada beberapa sediaan jamu rematik. Jurnal Fitofarmaka Indonesia, 3(1): pp. 130-134.

Yamin, M., & Burhanudin, J. (2018). Pengobatan dan Obat Tradisional Suku Sasak di Lombok. Jurnal Biologi Tropis, 18(1): pp. 1-12.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.