Profil Pasien dan Penggunaan Antibiotik pada Kasus Community-Acquired Pneumonia Rawat Inap di Rumah Sakit Akademik wilayah Sukoharjo
Abstract
Pneumonia merupakan penyakit infeksi yang masih menjadi permasalahan di dunia turut menyumbang angka mortalitas dan morbiditas. Penyakit infeksi dapat disebabkan oleh bakteri, virus, dan jamur. Pengobatan utama penyakit infeksi akibat bakteri adalah penggunaan antibiotik. Tingginya intensitas penggunaan antibiotik yang dapat menimbulkan berbagai permasalahan dan ancaman bagi kesehatan perlu untuk dikaji. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian observasional untuk mengetahui profil pasien dan penggunaan obat pasien pneumonia. Sampel dalam penelitian ini diambil menggunakan teknik total sampling. Data diambil secara retrospektif dari rekam medis dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pasien pneumonia adalah pasien usia >65 tahun berjenis kelamin laki-laki dengan lama perawatan terbanyak 1-7 hari (81,8%), derajat keparahan terbanyak “Ringan” (45,5%), dan penyakit komorbid terbanyak kardiovaskuler (50,9%). Terapi antibiotik tunggal terbanyak adalah levofloxacin (38,2%), evaluasi penggunaan obat yang telah sesuai sebanyak 14,5%, dan potensi interaksi obat terbanyak pada levofloxacin dengan methylprednisolon (26,4%).
Full Text:
PDFReferences
Aberg, J.A., Lacy, C.F., Amstrong, L.L, Goldman, M.P., dan Lance, L.L. (2009). Drug Information Handbook 17th edition. Washington. Lexi-Comp for the American Pharmacists Association.
Baxter, K. (2008). Stockley’s Drug Interaction Eight edition, United States of America, Pharmaceutical Press.
Cornett, E., Nevitch, M.B., Kaye, A.D. Pann, C.A., Siddaiah, H., et.al. 2017. Macrolide and Fluoroquinolone Mediated Cardiac Arrhythmias: Clinical Considerations and Comprehensive Review. Postgraduate medicine, 129(7), 715-724
Correa, R.D.A., Costa, A.N., Lundgren, F., Michelin, L., Figueiredo, M.R., Holanda, M., Gomes, M., Teixeira, P.J.Z., Martinas, R., Silva, R., Athanazio, R.A., Silva, R.M.D., Pereira, M.C. (2018). 2018 Recommendations For The Management of Community Acquired Pneumonia. Jornal Brasileiro de Pneumologia 44(5),405-423.
Cunha, B.A. (2016). Esensial Antibiotik Edisi 7. Jakarta, Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Erviana, R. (2017). Potensi Interkasi Obat pada Pasien Terdiagnosa Pneumonia di Yogyakarta. PHARMACY 14(2), 199-211.
Farida, Y. dan Soleqah, A.D. (2016). Identifikasi Potensi Interaksi Obat-Antibiotik pada Peresepan Pneumonia. JPSCR 1, 90-101.
Ferreira, L., Moniz, A.C., Carneiro, A.S., Miranda, A.S., Fangueiro, C., Fernandes, D., Silva, I., Palhinhas, I., Lemos, J., Antunes, J., Leal, M., Sampaio, N., dan Faria, S. (2018). The Impact of Glycemic Variablity on Length of Stay and Mortality in Diabetic Patients Admitted with Community-Acquired Pneumonia or Chronic Obstructive Pulmonary Disease. Diabetes & Metabolic Syndrome 13, 149-153.
Gilman, A.G., Hardman, J.G., dan Limbird, L.E. (2011). Dasar Farmakologi Terapi. Jakarta, Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Haugan, M.S., Lobner-Olesen, A., dan Frimodt-Moller, N. (2018). Comparative Activity of Ceftriaxone, Ciprofloxacin, and Gentamicin as A function of Bacterial Growth Rate Probed by Eschericia coli Chromosome Replication in The Mouse Peritonitis Model. Antimicrobial Agents and Chemotherapy 1, 1-34.
Henig, O. dan Kaye, K.S. (20170. Bacterial Pneumonia in Older Adults. Infect Dic Clin North Am, 31(4), 689-713.
Hiyasu, G., Mohammad, F.D., dan Habib, A.G. (2017). Community Acquired Pneumococcal Pneumonia in Northwestern Nigeria: Epidemiology, Antimicrobial Resistance and Outcome. Journal Infectious Disease 12(1), 15-19.
Islam, Z., Qodariyah, S.M., dan Nursehah, E. (2017). Penggunaan Antibiotik Pada Terapi Community Acquired Pneumonia di RSUD Pasar Rebo dan RSUD Tarakan di Jakarta Tahun 2014. Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi 19(1), 1-8.
Izadi, M., Dadsetan, B., Najafi, Z., Jafari, S., Mazaheri, E., Dadras, O., Heidari, H., SeyedAlinaghi, S., dan Voltarelli, F. (2018). Levofloxacin Versus Ceftriaxone and Azithromycin Combination in the Treatment of Community Acquired Pneumonia in Hospitalized Patients. Recent Pat Antiinfect Drug Discov 13(3), 228-239.
Kan, T., Komiya, K., Honjo, K., Uchida, S., Goto, A., Kawano, H., Takikawa, S., Yoshimatsu, T., dan Kadota, J. (2019). Impact of Additional Antibiotics on In-hospital Mortality in Tuberculosis Isolated General Bacteria: A Propensity Score Analysis. Jorunal of Infection and Chemotherapy 25, 714-719.
Kelesidis T dan Canseco E. 2010. "Quinolone-Induced Hypoglycemia: A Life-Threatening but Potentially Reversible Side Effect." American Journal Medicine, 123 (2): e5-6
Kementerian Kesehatan RI. (2011) Pedoman Pelayanan Kefarmasian untuk Terapi Antibiotik. Jakarta, Kementerian Kesehatan RI.
Kementerian Kesehatan RIa. (2018) Riset Kesehatan Dasar.Jakarta, Kementerian kesehatan RI.
Kementerian Kesehatan RIb. (2018). Landasan Pelaksanaan Program Pengendalian Resistensi Antimikroba di Indonesia. Jakarta, Kementerian Kesehatan RI.
Kumar, T.C.N., Rafiudeen, R., dan Rahsmi, K. (2017). A Study of Clinical and Etiological Profile Of Community-Acquired Pneumonia with Special Reference to Atypical Pneumonia. Ann Nigerian Med, 11(1), 11-16.
Loscalzo, J. (2016). Harrison Pulmonologi dan Penyakit Kritis Edisi 2. Jakarta, Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Madhu, S., Augustine, S., Kumar, Y.S.R., Kauser, M.M, Kumar, S.R.V., dan Jayaraju, B.S. (2017). Comparative Study of CURB-65, Pneumonia Severity Index and IDSA/ATS Scoring Systems in Community Acquired Pneumonia in an Indian Tertiary Care Setting. International Journal of Advances in Medicine 4(3), 693-700.
Maki, G., Zeeshan, N., Xin, Y., Moreno, D., Harris, A.D., Lawrence, S.J., Masica, A. Lamerato, L., dan Zervos, M. (2018). Comparison of Mortality and Theraphy in Community Acquired Pneumonia. University of Louisville Journal of respiratory Infections 2(2), 19-21.
Medina, V.F.C., Suh, K.N., Rose, G., Chirinos, J.A., Doucette, S., Cameron, D.W., dan Fergusson, D.A. 2011. Cardiac Complications in Patients with Community Acquired Pneumonia: A Systematic Review and Meta Analysis of Observational Studies. PLoS Medicine, 8(6): 1-11.
Medscape. (2019). Drug Interaction. Tersedia di: http://reference. Medscape.com/drug-interactionchecker. [Diakses pada 20 Agustus 2019]
Olajuyigbe, O. O., Adeoye-Isijola, M. O., Osopale, B. A., & Coopoosamy, R. M. (2018). In vitro Effects of Magnesium-Aluminum Hydroxide (Maalox) on the Antibacterial Activity of Ciprofloxacin against Clinical Bacterial Isolates. Journal of Pure and Applied Microbiology, 12(2), 623-632.
Raini, M. (2016). Antibiotik Golongan Fluorokuinolon: manfaat dan Kerugian. Media Litbangkes 26(3), 163-174.
Ravindranath, M. dan Raju, C.H. (2016). Validity of Pneumonia Severity Index/Pneumonia Outcome Research Trial and CURB-65 Severity Scoring System in Community Acquired Pneumonia in Indian Setting. International Journal of Advances in Medicine 3(2), 338-344.
Rosdiana, D., Anggraini, D., Balmas, M. Effendi, D. dan Bet, A. (2018). Peningkatan Rasionalitas Penggunaan Antibiotik Pasca Implementasi Kebijakan Penggunaan Antimikroba di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Jurnal Kedokteran Brawijaya 30(1), 36-40.
Sari, Y.O., Almasdy, D., dan Fatimah, A. (2018). Evaluasi Pengguanaan Antibiotik Pada Pasien Ulkus Diabetikum di Instalasi Rawat Inap (IRNA) Penyakit Dalam Rsup Dr.M.Djamil Padang. Jurnal Sains Farmasi & Klinis 5(2), 102-111.
Yoshioka, D., Kajiwara, C., Ishii, Y., Umeki, K., Hiramatsu, K., Kadota, J., dan Tateda, K. (2018). Efficacy of Beta-lactam-plus-Macrolide Combination Therapy in a Mouse Model of Lethal Pneumococcal Pneumonia. Antimicrobial Agents and Chemotherapy 60(10), 6146-6154.
Refbacks
- There are currently no refbacks.