Remediasi Pembelajaran dengan Model VAK untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Materi Rangkaian Arus Bolak-Balik

Selvy Lutfiana, Ahmad Fauzi, Daru Wahyuningsih

Abstract

Penulisan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Ada atau tidak peningkatan kemampuan kognitif siswa yang signifikan setelah mengikuti kegiatan remediasi pembelajaran Fisika dengan menggunakan model pembelajaran VAK pada materi Rangkaian Arus Bolak-Balik 2) Apakah kegiatan remediasi pembelajaran Fisika dengan menggunakan model pembelajaran VAK dapat membantu siswa mencapai nilai KKM pada materi Rangkaian Arus Bolak-Balik. Penelitian ini menggunakan bentuk desain eksperimen dengan bentuk pre-experimental jenis one-group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI MIPA SMA Negeri 1 Surakarta Tahun Pelajaran 2019/2020. Sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 33 siswa kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 1 Surakarta. Penelitian ini menggunakan beberapa teknik pengumpulan antara lain adalah teknik observasi untuk mengetahui kondisi pembelajaran fisika di kelas, teknik wawancara untuk memperoleh data berupa pendapat mengenai pembelajaran fisika di sekolah, teknik tes untuk memperoleh data kemampuan kognitif, dan kajian dokumentasi untuk menyesuaian penelitian dengan ketentuan sekolah. Data yang telah dipereoleh kemudian dianalisis menggunakan uji gain ternormalisasi, uji T satu sampel, dan uji T sampel berpasangan. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah : 1) Kegiatan remediasi pembelajaran Fisika yang dilakukan dengan menggunakan model pembelajaran VAK pada materi rangkaian listrik bolak-balik dapat meningkatan kemampuan kognitif siswa kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 1 Surakarta Tahun Ajaran 2019/2020 secara signifikan, 2) Kegiatan remediasi pembelajaran Fisika dengan menggunakan model pembelajaran VAK dapat membantu siswa kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 1 Surakarta tahun ajaran 2019/2020 mencapai nilai KKM pada materi rangkaian listrik bolak-balik dengan persentase siswa yang mecapai ketuntasan belajar meningkat sebanyak 69,7% dari 6,06% menjadi 75,76%

Keywords

Remediasi; Model VAK; one-group pretest-posttest design

References

Aeni, Nouftika Qurrotul. (2015). Penerapan model pembelajaran VAK (visualization, auditory, and kinesthetic) sebagai upaya peningkatan hasil belajar kreasi batik pada siswa kelas XI IA 1 SMA N 3 wonogiri tahun ajaran 2014/2015. (Skripsi Tidak Dipublikasikan). Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Budiharti, R., Devi, N.U.C. (2016). Efektivitas model pembelajaran kooperatif tipe the power of two dalam pembelajaran fisika. Jurnal Materi dan Pembelajaran Fisika 6 (1): 7-13.

Djamarah, Syaiful Bahri dan Zain, Aswan. (2013). Strategi belajar mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Jati, B.M.E. & Priyambodo, T.K. (2008). Fisika dasar untuk mahasiswa ilmu-ilmu eksata dan teknik. Yogyakarta: Andi Offset.

Pertiwi, Safatia Eka. (2018). Pengaruh penerapan model pembelajaran VAK berbasis prezi terhadap civil knowledge siswa pada pembelajaran pendidikan pancasila dan kewarganegaraan (kelas XI sekolah menengah atas batik 2 surakarta tahun ajaran 2016/2017). (Skripsi Tidak Dipublikasikan), Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Rahayu, Nikmah. (2014). Penerapan model pembelajaran VAK (visualization, auditory, and kinesthetic) dengan teknik kancing gemericik dalam meningkatkan keaktifan pada pembelajaran matematika siswa kelas X MAN 1 surakarta. (Skripsi Tidak Dipublikasikan), Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Sugiyono. (2015). Metode penelitian pendidikan. Bandung: Alfabeta

Tamara, Oktavia. (2019). Perbandingan model pembelajaran auditory, intelectually, repetition (AIR) dan visualization, auditory, kinesthetic (VAK) pada materi getaran dan gelombang terhadap hasil belajar peserta didik SMP negeri 33 bandar lampung. (Skripsi Dipublikasikan). Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, Lampung.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.