Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas IV di Sekolah Dasar
Abstract
Pembelajaran matematika menurut NCTM bertujuan agar siswa dapat memiliki dan mengembangkan kemampuan-kemampuan matematis, namun fakta yang ada dilapangan tidaklah sesuai dengan tujuan dari pembelajaran matematika dari NCTM. Berdasarkan hasil pengamatan pada saat pelaksanaan pembelajaran di salah satu sekolah dasar di Purwakarta, diperoleh fakta bahwa kemampuan pemecahan masalah siswa dalam menyelesaikan soal-soal pemecahan masalah matematika masih sangat rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model problem based learning terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas IV di sekolah dasar dan seberapa besar peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada kelas eksperimen setelah menggunakan model problem based learning. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan adalah quasi exsperimental. Salah satu bentuk desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah The Nonequivalent Pretest-Posttest Control Group Design. Penelitian dilakukan disalah satu sekolah di Purwakarta. Hasil penelitian ini (1) model problem based learning berpengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika dengan nilai rata-rata posstest kelas eksperimen diperoleh 61,93 sedangkan kelas kontrol 38,29, (2) peningkatan kemampuan pemecahan matematika setelah menggunakan model pembelajaran problem based learning pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol berdasarkan uji peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika nilai P- Value (sig 2₋tailed) yang diperoleh sebesar 0,000.
Keywords
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.