Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Dalam Menyelesaikan Open-Ended Problem Siswa Kelas V SD Negeri 4 Kutosari Tahun Ajaran 2019/2020
Abstract
Penelitian[u1] ini bertujuan untuk menganalisis proses berpikir kreatif matematis dan tingkat kemampuan berpikir kreatif matematis dalam menyelesaikan open-ended problem siswa kelas V SD Negeri 4 Kutosari. Di era globalisasi ini selain siswa dituntut untuk dapat berpikir kritis namun juga dapatlberpikir kreatif. Melalui berpikir kreatif, siswa mampu memperkayakcara berpikirkdengan alternatif jawaban berbagai ragam dan lebih luas.Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknis analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas V. Tingkat kemampuan berpikir kreatif matematis akan diambil dari data angket, indikator yang digunakan untuk mengetahui tingkat kemampuan berpikir kreatif matematis tersebut dengan mengamati empat aspek yaitu: kemampuan berpikir lancar (fluency), kemampuan berpikir luwes (flexibility), kemampuan berpikir orisinil (originality), kemampuan terperinci (elaboration). Dari hasil penelitian di kelas V SD Negeri 4 Kutosari diperoleh hasil persentase sebanyak diperoleh hasil persentase sebanyak 44,18% termasuk kedalam TKBK 3i(Kreatif) dan TKBK 2i(Cukup Kreatif), 11,62% termasuk kedalam TKBK 1 (Kurang Kreatif). Namun pada tingkat TKBK 4 (Sangat Kreatif) daniTKBK 0 (Tidak Kreatif) tidak terdapat siswa yang berada pada tingkat tersebut. Berdasarkan simpulanhyang diperoleh dari penelitian ini maka dalam pembelajaran lebih mekankan pada proses penyelesaiannya daripada hasil yang diperoleh. Sehingga pembelajaran akan lebih bermakna dengan adanya pemberian soal open-ended problem.
[u1]Tambah 1 kalimat mendeskripsikan latar belakang